Latest Post

Aceh Afif Maulana Agam AIDS Aipda Dian WR AirterjunLembahAnaiMeluap Aksibersihpantai AksiJalanan Aleknagari Amak Lisa AmalanBulanRajab AnjingPelacak anthropophobia Antikorupsi ApdateKorbanBencanaSumatera Apelsiaga Apeltanggapbencana Arif maulana Arosuka Artikel Artis Minang Asusila balapliar BalapMotor Bali Balikpapan BandarNarkobaKabur Bandung Banji Banjir BanjirAceh BanjirAgam BanjirBandang BanjirPadang BanjirSumatera BanjirSumbar BanjirSumut bansos banten BantuanBencanaAcehHilang BantuanKorbanBencanaPasbar Banyuwangi Bapenda Batam BatangArau Batuk BBM bencana Bencana alam Bencanaalam BencanaAlamSumateraBarat BencanaHidrometeorologi BencanaKotaPadang BencanaSumatera BencanaSumbar BerantasNarkoba BibitSiklonTropis95B BKSDA BMKG BNNPSumbar BNNsumbar BNPB BobonSantoso Box Redaksi BPBDKabupatenAgam BPBDPadang BPBDSumbar BPHMigas BrimobPoldaSumbar Brimobuntukindonesia BRISuperLeague bukit sitinurbaya Bukittinggi BungaBangkai BungaRafflesia BWSS V padang BWSSV BWSSVPadang Calon Bupati cemburubuta CerintIrallozaTasya Cikampek Cikarang CuacaEkstrem cuacapanasekstrem curanmor danabos Dandrem 032 WBR dankodaeral II Denpasar Depok DeptCollector Dharmasraya Dinas sosial DinasPendidikanSumbar DinasPerpusipPadang DinasPerpustakaandanArsip DinasPertanian dinassosial dinassosialpadang Dirlantas Dirlantas Polda Sumbar DirlantasPoldaSumbar Disdukcapil DitpolairudPoldaSumbar DPCPKBkotapadang DPDRI DPR DPRD Padang DPRDpadang DPRDsumbar DPUPR DPUPRPadang dubalangkota EmpatPilar Enarotali Evakuasi festival sepakbola Filipina Galodo GalodoLembahAnai gangguanhormon GanjaKering gaya hidup GayaHidup gempa gerakcepatdinsos gorontalo GrasstrackMotocross Gresik GunungMerapiErupsi gurbernurriaukenaottkpk HAM HargaCabaiNaik Haripahlawan Harisumpahpemuda Hidroneteologi Hipnotis HismawaMigas HIV Hot New HubunganSesamaJenis hukum Huntara HUT Humaspolri ke 74 HUT80Brimob Hutan IKW IKWRI IlegalFishing IlegalMinning IllegalLogging Indonesia Indonesia. indonesiamaju infrastruktur Intan jaya Internasional irigasi Islam Islami Jakarta Jakarta Selatan JalanLembahAnaiPutus JalanLongsor JalanRetak Jambi Jawa Tengah Jayapura Jayawijaya JembatanPutus JembatanRetak Jogyakarta jurnalis JusufKalla K9 Kabupaten Agam kabupaten dharmasraya Kabupaten Solok KabupatenAgam KabupatenDharmasraya KabupatenPasamanBarat KabupatenPesisirSelatan kabupatenSolokSelatan KafeKaraoke KAI Sumbar Kakorlantas kakorlantaspolri kapolres kapolressijunjung Kapolri kasat narkoba KasusMedis keamanan kebakaran KebakaranPasarPayamumbuh KebatanGunungNagoPutus kecamatankototangah kecelakaan kegiatanrutin KejariDharmasraya kejaripadang kejaripesel kekerasan kelangkaanBBM kelangkaansolar Kemenag Kemenhut Kemenkes Kementrian PU kementriankebudayaan KementrianLingkunganHidup KemuliaanBulanRajab kendaraan KeracunanMakanan Kesehatan keselamatan bersama keselamatan kerja kesiapsiagaan kesunyian malam ketertiban umum KetertibanUmum Kiwirok KKB KLHK Kodim 0307 Tanah Datar KomnasHAM komplotanganjalATM KorbanBanjirAgam KorbanBrncanaAgam Korem 032/WB Korpolairud korupsi Kota Padang KotaPadang KotaPariaman KPK Kriminal KRYD KUHP KumpulanDo'a Laksamanamuda Lampung LembahAnai Lembang Leonardy LGBT life style lifestyle Lima Puluh Kota LimaPuluhKota lingkungan listrikilegal literasi lombok timur Longsor LongsorKampusUINImambonjol LowonganKerjaPalsu Madiun Magelang MahardikaMudaIndonesia MahyeldiAnsharullah Makan Bergizi Gratis Makasar Malalak MalPraktek ManfaatAirKelapa manila MapolsekMuaraBatangGadisDibakarMasaa MataElang Medan MengelolaAirUntukNegri mentalhealth Mentawai Mesum Mimika Miras MirasIlegal MobilBencanaDibakarMassa MobilPatwalPoldaSumbarKecelakaan MobilSatpolPPAcehDibakarMassa MTsN10pesisirselatan Muhammadiyah mutilasibayi nagarisolokambah nagarisulitair narkoba Narkotika Nasioanl Nasional ngaraisianok NTT odgj OknumGuruLGBT Oksibil olahraga Opini OprasiLilinSinggalang2025 oprasimalam oprasitumpasbandar2025 oprasizebra2025 oprasizebrasinggalang2025 OrangHanyut OTTKPK PADA Padang Padang panjang Padang Pariaman PadangAman PadangPariaman PadangRancak PadangSigap Pahlawannasional pajak air tanah Palimanan pandekarancak pantaipadang Papua parenting Pariaman Parlemen Pasaman Pasaman barat pasamanbarat pasang pasarrayapadang Pasuruan Payakumbuh PDAM PeduliBencana Pekanbaru Pelalawan pelayananhumanis pelayanansosial PelemikBantuanAsing PemakamanMasalKorbanBencanaSumbar PembabatanHutan PembalakanHutanMentawai pembalakanLiar Pembunuhan pemerasan Pemko Padang PemkoPadang PemulihanBencana PemutihanPajakKendaraan pencabulan PencarianKorbanBanjirPadang Pencirian PenculikanAnak Pencurian Pendidikan penegakanhukum penemuanbayi penemuanmayat Penertiban Pengancaman pengangguran penganiayaan Pengeroyokan Penggelapan Penjarahan Perbankan Perceraian Perdagangan peristiwa peristiwadaerah perlindungananak Persami PersijaJakarta pertahanan PerumdaAirMinum Pesisir Selatan PesisirSelatan Peti PKL PolaMakan PolantasMenyapa Polda banten Polda Jabar Polda Kalbar Polda Metro Jaya polda Papua POLDA SulBar POLDA SUMBAR PoldaRiau Poldasumbar PoldaSumut Polhut Policegoestoscool Polisi Politik polPP polres Polres 50 kota Polres Dharmasraya Polres Mentawai Polres Padang panjang Polres Pasaman Polres Pasaman Barat Polres Solok Polres solok selatan PolresPadang polrespasaman polrespasamanbarat polrespasbar PolresPayakumbuh polrespesel PolresSolokKota polresSolokSelatan Polresta bukittinggi Polresta Padang polrestapadang POLRI PolriPresisi Polsek bungus barat Polsek Koto Tangah Padang Polsek Lubeg Pontianak PrabowoSubianto PrajuritTNITewas PrediksiCuaca premanisme Presiden RI PrestaPadang psp padang Ptostitusi PuanMaharani Puncak jaya Purwakarta jawabarat QuickWins Razia RekeningDormant Religi RevisiKUHP Riau RidwanKamil sabu Sajam SakitPerut Sarkel SatgasDamaiCartenz satgasoprasidamai satlantaspolresta SatpolPP SatpolPPAceh Sawahlunto Sawmil SeaGamen2025 segmen sianok seherman SekolahRakyat Semarang semenpadang SemenPadangFC Senjatatajam sepakbola sepakbolaindonesia SepakBolaWanita Serang ServisKendaraanGratisKorbanBanjirAgam SiagaBencana SigapMembangunNegriUntukRakyat Sijunjung sikat singgalang2025 silent treatment simulasibencana siswismptewassaathiking sitinjaulauik Skoliosis SMA1pulaupunjung sobatlalulintasrancakbana solok Solok selatan solokarosuka solokselatan solsel Sosialisasi SPBUganting SPPG STNK Strongpoint subsidi ilegal sukabumi Sulawesi Tenggara Sumatera Barat SumateraBarat Sumaterbarat Sumatra barat Sumbar SungaiKuranji Surabaya swasembadapangan tambangilegal Tanah datar tanahdatar tanggapdarurat TanggapDaruratBencana tawuran TawuranNarkoba Terbaru Ternate Timika Papua timklewang TimnasIndonesiaU22 TimnasWanitaIndonesia TNI TPUTunggulHitam Transformasi polri transpadang transportasi TrukTerbakar tsunamiDrill Tuak Uin UIN IB Padang UpadateKorbanBencanaSumatera UpdateKorbanBanjirSumatera UpdateKorbanBencanaAlam UpdateKorbanBencanaSumatera Utama UUMD3 Viral Yalimo Yogyakarta Yuhukimo

 

Serasinews.com,Padang — Pemerintah Kota Padang menetapkan hari Kamis, 27 November 2025, sebagai hari libur untuk seluruh siswa SD dan SMP. Kebijakan ini diambil setelah meningkatnya risiko banjir hidrometeorologi yang sejak dini hari melanda sejumlah kecamatan di kota tersebut. Keputusan disampaikan langsung oleh Wali Kota Padang, Fadly Amran, sebagai langkah cepat untuk menjaga keselamatan peserta didik.

Curah Hujan Ekstrem, Debit Sungai Meningkat

Hujan deras yang turun sejak malam menyebabkan debit beberapa sungai besar seperti Batang Kuranji, Batang Arau, dan Batang Air Dingin naik tajam. Di beberapa daerah rawan seperti Kuranji, Lubuk Kilangan, Nanggalo, dan Pauh, air mulai masuk ke permukiman warga.

BPBD Kota Padang mencatat genangan setinggi 30–70 cm serta laporan potensi longsor di kawasan perbukitan. Sejak subuh, tim TRC BPBD, Damkar, dan relawan sudah turun ke lapangan melakukan pemantauan dan penanganan cepat.

Keselamatan Siswa Jadi Prioritas

Di tengah kondisi cuaca yang belum stabil, Wali Kota Fadly Amran menegaskan bahwa keselamatan siswa tidak bisa ditawar.

“Dengan mempertimbangkan situasi dan potensi banjir susulan, kegiatan belajar mengajar untuk tingkat SD dan SMP kami hentikan sementara hingga ada pemberitahuan berikutnya,” ujarnya dalam pernyataan resmi.

Ia juga mengimbau orang tua agar memastikan anak-anak tetap berada di rumah dan menjauhi area sungai, saluran air besar, serta kawasan rawan longsor.

Sekolah Diminta Siaga

Dinas Pendidikan Kota Padang mengarahkan semua kepala sekolah untuk:

Memantau kondisi sekitar sekolah,

Mengirim laporan berkala terkait potensi kerusakan fasilitas,

Menyiapkan skema pembelajaran jarak jauh jika libur diperpanjang,

Berkoordinasi dengan komite sekolah untuk kebutuhan darurat.

BPBD juga terus memperbarui peta risiko banjir sebagai dasar penentuan zona aman dan zona merah.

Warga Diminta Tetap Waspada

Pemko Padang kembali mengingatkan masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem.

“Tetap waspada dan prioritaskan keselamatan. Hindari aktivitas di kawasan rawan. Semoga kita semua dilindungi Allah SWT,” tutur Fadly.

Layanan aduan cepat BPBD dan aplikasi SiTanggap juga dibuka untuk menerima laporan terkait banjir, pohon tumbang, maupun kondisi darurat lainnya.

Prediksi Cuaca: Hujan Masih Berlanjut

BMKG Minangkabau memprediksi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih akan mendominasi wilayah Padang selama dua hari ke depan, terutama pada sore hingga malam hari. Kondisi ini meningkatkan potensi banjir rob di daerah pesisir serta longsor di kawasan berbukit.

(Rini/Mond)
#Padang #BencanaAlam #Banjir
#Hidroneteorologi

 

Serasinews.com, Sumatera Barat — Pemerintah Provinsi Sumatera Barat resmi menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Alam untuk seluruh wilayah terdampak cuaca ekstrem. Penetapan ini berlaku selama 14 hari, mulai 25 November hingga 8 Desember 2025, sebagaimana tercantum dalam SK Gubernur Nomor 360-761-2025.

Keputusan tersebut diambil setelah banjir, banjir bandang, tanah longsor, dan angin kencang melanda berbagai daerah dan menimbulkan kerusakan luas pada permukiman, infrastruktur, serta fasilitas publik.

13 Daerah Terdampak

Sekretaris Daerah Provinsi Sumbar, Arry Yuswandi, mengumumkan status ini usai memimpin rapat koordinasi penanganan bencana di Kantor Gubernur, Rabu (26/11/2025).

“Dengan 13 kabupaten/kota terdampak, penetapan status tanggap darurat tingkat provinsi menjadi langkah yang harus diambil. Status ini berlaku 14 hari dan dapat diperpanjang sesuai kondisi lapangan,” ujar Arry.

Lima daerah tercatat mengalami dampak paling berat, yaitu:

Kabupaten Padang Pariaman

Kabupaten Agam

Kabupaten Pesisir Selatan

Kota Bukittinggi

(Satu wilayah tambahan menunggu konfirmasi resmi Pemprov)

Wilayah-wilayah tersebut sebelumnya telah menetapkan status tanggap darurat lokal karena intensitas hujan ekstrem memicu banjir meluas, longsor yang menutup akses jalan, serta angin kencang yang merusak rumah warga.

Akses Pengajuan DSP BNPB

Status tanggap darurat provinsi menjadi dasar penting untuk mengajukan Dana Siap Pakai (DSP) ke BNPB.

“Dengan status ini, proses penanganan tidak terhambat persoalan administratif,” jelas Arry.

DSP akan digunakan untuk kebutuhan mendesak seperti logistik, alat berat, armada evakuasi, tenda pengungsian, suplai makanan, hingga dukungan tenaga teknis.

Tujuh Prioritas Penanganan

Pemprov Sumbar menetapkan tujuh langkah strategis selama masa tanggap darurat:

Pengkajian cepat dampak dan kebutuhan tiap daerah.

Aktivasi sistem komando darurat provinsi.

Evakuasi warga terdampak dan terisolasi.

Pemenuhan kebutuhan dasar: makanan, air bersih, obat, dan hunian darurat.

Perlindungan kelompok rentan (lansia, balita, ibu hamil, difabel).

Pengendalian ancaman lanjutan seperti longsor susulan dan luapan sungai.

Penyaluran logistik secara cepat dan terkoordinasi.

Arry menegaskan seluruh OPD harus bekerja dalam satu jalur komando dan tanpa jeda.

BPBD Sumbar Jadi Command Center

Kantor BPBD Sumbar ditetapkan sebagai Posko Tanggap Darurat sekaligus Command Center Provinsi. Seluruh laporan kejadian, kondisi korban, kebutuhan darurat, dan perkembangan infrastruktur akan dihimpun dan dikoordinasikan dari posko ini.

“Semua informasi dan operasi lapangan disatukan di BPBD agar penanganan lebih cepat dan terarah,” kata Arry.

Cuaca Ekstrem Masih Berlanjut

BMKG memperkirakan potensi cuaca ekstrem masih akan terjadi hingga awal Desember, dipicu oleh gangguan siklonik lokal. Sejumlah akses jalan antardaerah masih terputus, ribuan rumah terendam, dan warga mengungsi ke lokasi aman.

(Rini/Mond)

#TanggapDaruratBencana #SumateraBarat #BencanaAlam

 

Serasinews.com, Padang Panjang —
Arus utama Padang–Bukittinggi kembali lumpuh total pada Kamis pagi (27/11/2025) setelah dua titik longsor serentak menutup badan jalan di kawasan Lembah Anai. Material tanah dan batu dari tebing-tebing tua runtuh bersamaan, menjadikan jalur vital Sumatera Barat itu seperti ditutup tirai besar dari alam.

Kapolres Padang Panjang AKBP Kartyana Widyarso Wardoyo Putro, melalui Kasat Lantas AKP Pifzen Finot yang berada langsung di lokasi, mengonfirmasi bahwa longsor terjadi di dua titik: Pendakian Singgalang Kariang dan Pemandian Mega Mendung, keduanya berada di wilayah Kenagarian Singgalang, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar.
“Dua lokasi longsor sepenuhnya tidak dapat dilewati. Jalur Padang–Bukittinggi kami tutup total sampai situasi aman,” ujar AKP Pifzen Finot, suaranya diselingi deru kendaraan terjebak dan alat berat yang masih menunggu kondisi stabil.

Kondisi Terkini: Kendaraan Mengular, Mobilitas Terhenti

Pantauan di Silaing Bawah memperlihatkan antrean panjang kendaraan yang tidak bisa bergerak sedikit pun. Mobil pribadi, bus, hingga truk logistik terjebak tanpa kepastian waktu. Sebagian pengemudi memilih memutar balik, sementara lainnya menepi sembari menunggu kabar terbaru.

Seorang sopir travel yang sudah menempuh perjalanan berjam-jam mengaku tak menerima informasi apa pun sebelumnya. “Begitu sampai, ternyata jalan sudah buntu total,” katanya dengan nada kecewa.

Material Longsor Menutupi Jalan: Tanah, Batu, dan Batang Pohon

Di titik Pendakian Singgalang Kariang, material longsor menggunung hingga setinggi pinggang orang dewasa. Sementara di kawasan Pemandian Mega Mendung, longsoran merentang cukup panjang dan turut menyeret pagar pembatas jalan.

Hujan deras sejak malam sebelumnya diduga jadi pemicu utama. Tebing-tebing di jalur Lembah Anai memang dikenal rawan ambrol ketika curah hujan naik, menjadikannya ancaman rutin bagi pengendara.

Upaya Penanganan: Alat Berat Siaga, Pembersihan Bertahap

Petugas gabungan dari Satlantas Polres Padang Panjang, BPBD Tanah Datar, dan PUPR telah memulai pembersihan manual serta penilaian awal. Namun medan labil dan cuaca berkabut membuat alat berat belum dapat beroperasi maksimal.

“Kami prioritaskan keselamatan personel. Jika kondisi membaik, pembersihan akan dikejar hari ini,” ujar seorang anggota BPBD.

Hingga laporan ini dibuat, tidak ada korban jiwa atau kendaraan yang tertimpa, namun potensi longsor susulan masih sangat mungkin terjadi.

Dampak Lebar: Distribusi Barang & Aktivitas Warga Tersendat

Sebagai jalur utama yang menghubungkan Padang–Bukittinggi, penutupan total ini langsung memukul distribusi logistik, perjalanan wisatawan, serta mobilitas harian warga. Beberapa travel antarkota telah mengalihkan rute, meski konsekuensinya waktu tempuh lebih lama dan biaya meningkat.

Warga berharap pemerintah daerah memberikan pembaruan secara berkala, mengingat jalur alternatif lain belum mampu menampung lonjakan kendaraan yang dialihkan.

(Rini/Mond)
#Peristiwa #LembahAnai #BencanaAlam #Longsor

 

Serasinews.com,  PadangJembatan Gunung Nago yang menjadi penghubung utama antara Kecamatan Kuranji dan Pauh runtuh pada Kamis pagi (27/11/2025) setelah banjir besar dari Sungai Batang Kuranji menghantam struktur jembatan dengan arus yang tak terkendali. Dalam hitungan menit, konstruksi yang telah bertahun-tahun menjadi jalur vital itu tak lagi mampu menahan tekanan air.

Melalui unggahan resmi di Instagram, Polsek Pauh memperingatkan masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan. “Jembatan Gunung Nago putus, diimbau untuk masyarakat Pauh untuk tetap waspada,” tulis mereka, menandai situasi yang sedang berkembang cepat.

Derasnya arus yang memutuskan struktur

Video yang beredar menunjukkan kenaikan debit air sejak dini hari. Arus sungai membawa kayu besar, lumpur, dan material lain yang menghantam badan jembatan secara berulang. Tiap benturan memperlihatkan semakin melemahnya bagian tengah.

Seorang warga yang merekam detik-detik terakhir menyebutkan, sekitar pukul enam pagi air sudah menyentuh bagian bawah jembatan. “Tak lama, bagian tengahnya turun, lalu patah,” ungkapnya.

Dalam rekaman lain terdengar warga panik mengingatkan satu sama lain untuk menjauh, tepat sebelum salah satu penyangga utama ikut terseret arus.

Mobilitas warga lumpuh

Jembatan Gunung Nago selama ini menjadi jalur tercepat menuju kawasan Universitas Andalas (UNAND) di Limau Manis dari arah Kuranji dan Belimbing. Setiap pagi dan sore jembatan tersebut dipadati warga, mahasiswa, serta pedagang.

Pasca-runtuhnya jembatan, warga terpaksa mengambil jalur alternatif yang lebih jauh dan berliku. Waktu tempuh meningkat drastis dan aktivitas masyarakat terganggu, termasuk mahasiswa yang hendak mengikuti ujian pagi di kampus.

“Saya sudah berangkat lebih awal, tapi tetap tak bisa lewat. Banyak yang akhirnya tidak sampai ke kampus,” kata salah seorang mahasiswa yang ditemui di lokasi.

Penanganan awal dan pemantauan lanjutan

Petugas BPBD Kota Padang bersama kepolisian segera memasang pembatas untuk mengamankan area. Kondisi cuaca yang masih tidak stabil membuat ancaman runtuhan lanjutan tetap ada.

Belum ada laporan korban jiwa hingga saat ini, namun tim gabungan terus memantau kondisi sungai serta infrastruktur lain di sepanjang aliran Batang Kuranji.

Bagi warga sekitar, robohnya jembatan ini menjadi peringatan keras bahwa curah hujan tinggi bisa mengubah aliran sungai menjadi ancaman nyata dalam waktu singkat.

(Rini/Mond)
#Peristiwa #JembatanGunungNagoPutus #Padang #Banjir

 

Serasinews.com:Padang, Sumatera Barat – Dalam gelap malam yang hanya diterangi lampu taktis dan sorot senter, personel Satuan Brimob (Satbrimob) Polda Sumbar bergerak cepat menembus kawasan yang tergenang banjir, Senin (24/11). Hujan deras sejak sore membuat air naik drastis dan sejumlah permukiman terisolasi hanya dalam beberapa jam.

Tanpa menunggu pagi, ratusan personel dikerahkan. Perahu karet, rompi pelampung, tandu lipat, hingga alat penerangan disiapkan dalam hitungan menit. Jalan-jalan yang berubah menjadi lorong air menjadi rute yang harus ditembus demi memastikan tak ada warga yang terjebak di dalam rumah.

Prioritas Evakuasi: Anak-anak, Lansia, dan Kelompok Rentan

Dikonfirmasi oleh Dansat Brimob Polda Sumbar Kombes Pol Lukman SD Malik melalui Kabag Ops Satbrimob, Kompol Doni Lisman, pengerahan personel dilakukan segera setelah laporan pertama diterima.

“Begitu informasi masuk, tim langsung menuju lokasi terdampak. Prioritas kami jelas: mengevakuasi kelompok rentan seperti anak-anak, ibu hamil, lansia, dan penyandang disabilitas,” ujar Kompol Doni, Selasa (25/11).

Di banyak titik, akses utama sudah tak bisa dilewati, memaksa personel masuk melalui jalur alternatif. Rumah-rumah yang gelap karena aliran listrik dipadamkan diperiksa satu per satu untuk memastikan tak ada warga tertinggal.

Lebih dari Evakuasi: Penyisiran, Pemantauan, dan Pengamanan Jalur

Operasi semalam penuh itu bukan hanya soal memindahkan warga ke titik aman. Personel Brimob juga melakukan pemantauan ketinggian air, penyisiran rumah-rumah terisolasi, dan pengamanan jalur evakuasi sebelum warga dipindahkan.

Di beberapa lokasi, arus air tidak merata dan membentuk pusaran berbahaya. Untuk itu, setiap tim wajib melaporkan kondisi melalui HT secara berkala.

“Fokus utama adalah keselamatan warga, tapi kondisi yang dinamis membuat keselamatan personel juga harus dijaga,” jelas Doni.

Bantuan Lanjut: Amankan Dokumen Warga dan Dirikan Dapur Umum

Selain mengevakuasi, personel Brimob membantu warga menyelamatkan dokumen penting seperti surat tanah, ijazah, dan obat-obatan. Pada area yang aman, tim logistik mendirikan titik pengungsian darurat lengkap dengan tenda besar.

Tak lama setelah kelompok pertama tiba, dapur umum langsung beroperasi menyediakan makanan hangat. Kehadiran tenda dan layanan cepat ini memberi rasa aman awal bagi warga yang baru saja meninggalkan rumah mereka.

Puluhan Warga Berhasil Diselamatkan

Berkat koordinasi cepat antara Brimob, BPBD, pemerintah daerah, dan warga, puluhan orang berhasil dievakuasi dalam operasi yang berlangsung sepanjang malam. Meski arus deras, listrik padam, dan hujan tak berhenti, operasi berjalan lancar tanpa korban jiwa tambahan.

“Kami bekerja dalam tekanan, tapi komitmen anggota sangat kuat. Selama masih ada warga yang butuh bantuan, mereka tidak akan berhenti,” tegas Kompol Doni.

Sinergi Jadi Kunci

Kompol Doni kembali menegaskan bahwa penanganan bencana membutuhkan kerja sama banyak pihak. Dalam situasi banjir seperti ini, kolaborasi lintas instansi dan gotong royong masyarakat menjadi kunci mempercepat pemulihan.

“Dengan koordinasi dan dukungan yang baik, dampak bencana bisa ditekan dan proses pemulihan berjalan lebih cepat,” tutupnya.

(PM)
#BrimobPoldaSumbar #Padang #Banjir

 

Serasinews.com, Padang —
Aula Gedung Putih Rumah Dinas Wali Kota Padang tampak semarak pada Rabu, 26 November 2025. Cahaya lampu yang lembut memantul di dinding krem, sementara para tamu—mulai dari kepala OPD, tokoh masyarakat, hingga unsur Forkopimda—mengalihkan perhatian mereka ke podium utama. Di sanalah Wali Kota Padang Fadly Amran memimpin pelantikan tujuh pejabat eselon II yang akan mengisi formasi strategis di lingkungan Pemerintah Kota Padang.

Pelantikan ini merupakan bagian dari penataan organisasi dan penyegaran birokrasi, sebuah langkah rutin namun krusial dalam memastikan roda pemerintahan berjalan adaptif dan efektif. Para pejabat yang berdiri di depan ruangan tampak memancarkan suasana campur aduk antara ketegangan, keseriusan, dan optimisme.

Rotasi Jabatan: Menempatkan Kompetensi pada Lajur yang Tepat

Adapun pejabat yang diambil sumpahnya meliputi:

Hendrizal Azhar – tetap sebagai Sekretaris DPRD Kota Padang.

Tarmizi Ismail – menjadi Asisten Administrasi Umum (Asisten I); sebelumnya Kepala Kesbangpol.

Syahendri Barkah – kini Kepala Kesbangpol, menggantikan tugasnya sebagai Kepala Dinas Perdagangan.

Eri Sendjaya – bergeser menjadi Kepala Dinas Sosial, dari jabatan Kepala Dinas P3AP2KB.

Heriza Syafani – memimpin Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, sebelumnya Kepala Dinas Sosial.

Feri Mulyani – dilantik sebagai Staf Ahli Wali Kota, setelah menjabat Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan.

Syahrial Kamat – tetap melanjutkan tugasnya sebagai Staf Ahli Wali Kota.

Rotasi ini bukan sekadar perpindahan posisi, tetapi upaya Pemerintah Kota Padang untuk mengoptimalkan potensi dan pengalaman setiap pejabat, sekaligus menjawab tantangan birokrasi yang terus berkembang.

Wali Kota Fadly Amran: “Tingkatkan Kinerja, Kota Ini Menunggu Terobosan Anda”

Dalam amanatnya, Wali Kota Fadly Amran memberi pesan tegas dan membangun. Ia mengingatkan bahwa jabatan adalah amanah yang menuntut tanggung jawab, keteladanan, dan kemampuan beradaptasi.

Saya berharap bapak dan ibu bisa bekerja lebih maksimal. Kota Padang membutuhkan energi baru, inovasi, dan kepekaan dalam melayani masyarakat,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa pelayanan publik tidak boleh berjalan lamban. Birokrasi harus menjadi mesin yang sigap, responsif, dan mampu menjawab tantangan zaman.

Tantangan Baru, Harapan Baru

Pelantikan ini berlangsung di tengah tingginya ekspektasi publik terhadap peningkatan kualitas pelayanan. Sejumlah OPD yang mengalami rotasi memegang peran strategis—mulai dari penyaluran bantuan sosial, stabilitas daerah, hingga pengelolaan arsip dan literasi.

Dengan wajah baru di meja kepemimpinan, Pemko Padang berharap lahirnya percepatan kerja, disiplin yang lebih kuat, serta inovasi yang lebih terasa dampaknya bagi masyarakat.

Prosesi Singkat yang Mengawali Langkah Panjang

Setelah pengucapan sumpah, para pejabat menandatangani berita acara pelantikan. Tepuk tangan undangan mengalir sebagai tanda dukungan. Beberapa pejabat tampak berbincang hangat dengan kolega mereka, seakan memahami bahwa hari itu adalah titik awal dari tanggung jawab yang lebih besar.

(Rini/Mond)
#PemkoPadang #Padang

 

Serasinews.com, Pesisir Selatan —
Tim Opsnal Macan Kumbang Sat Reskrim Polres Pesisir Selatan kembali menunjukkan kemampuan terbaiknya. Pada Selasa sore, 25 November 2025, petugas berhasil menangkap seorang pria berinisial AR (42) yang diduga sebagai pelaku pencurian handphone di Painan. Penangkapan dilakukan di Jalan Sutan Syahrir, tak jauh dari Gor Zaini Zein, Kecamatan IV Jurai—lokasi yang biasanya ramai, namun sore itu menjadi saksi berakhirnya pelarian sang terduga pelaku.

Kasat Reskrim Polres Pesisir Selatan, AKP M. Yogie Bintaro, menjelaskan bahwa kasus ini berawal pada Sabtu, 1 November 2025. Korban, Febrial Hanifda (18), seorang mahasiswa yang tengah menempuh perjalanan dari Padang menuju Indrapura, singgah sejenak di sebuah warung kontainer untuk menikmati kopi sambil mengisi daya handphone-nya. Namun saat kembali mengecek perangkatnya, Vivo Y27 warna Biru Dongker itu telah hilang dari tempat pengisian.

Penyelidikan yang digelar Unit Reskrim kemudian mengarah kepada satu nama: AR. Setelah diamankan, AR mengakui bahwa dialah yang mengambil ponsel tersebut. Ia bahkan sempat membawa perangkat itu ke sebuah konter di Bayang untuk melakukan install ulang, upaya yang ia kira mampu menghilangkan jejak digital. Tindakan tersebut justru mempermudah polisi menelusuri alurnya.

Tidak berhenti di situ, AR kemudian menjual handphone itu kepada seorang perempuan di Painan Timur seharga Rp500.000—nilai yang jauh dari harga sebenarnya, yakni sekitar Rp2.500.000. Perbedaan harga ini memperlihatkan ironi dari tindak kriminal yang berisiko tinggi namun dijual murah.

Kini, pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Unit 1 Resum Sat Reskrim Polres Pesisir Selatan. Proses hukum akan berlanjut sesuai ketentuan yang berlaku.

AKP Yogie menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memberi ruang bagi pelaku kejahatan di wilayah Pesisir Selatan. Laporan polisi yang baru masuk satu hari sebelumnya langsung ditindaklanjuti, sebagai bentuk komitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban di daerah tersebut.

(Rini/Mond)
#Kriminal #Pencurian

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.