Serasinews.com, Padang —
Aula Gedung Putih Rumah Dinas Wali Kota Padang tampak semarak pada Rabu, 26 November 2025. Cahaya lampu yang lembut memantul di dinding krem, sementara para tamu—mulai dari kepala OPD, tokoh masyarakat, hingga unsur Forkopimda—mengalihkan perhatian mereka ke podium utama. Di sanalah Wali Kota Padang Fadly Amran memimpin pelantikan tujuh pejabat eselon II yang akan mengisi formasi strategis di lingkungan Pemerintah Kota Padang.

Pelantikan ini merupakan bagian dari penataan organisasi dan penyegaran birokrasi, sebuah langkah rutin namun krusial dalam memastikan roda pemerintahan berjalan adaptif dan efektif. Para pejabat yang berdiri di depan ruangan tampak memancarkan suasana campur aduk antara ketegangan, keseriusan, dan optimisme.

Rotasi Jabatan: Menempatkan Kompetensi pada Lajur yang Tepat

Adapun pejabat yang diambil sumpahnya meliputi:

Hendrizal Azhar – tetap sebagai Sekretaris DPRD Kota Padang.

Tarmizi Ismail – menjadi Asisten Administrasi Umum (Asisten I); sebelumnya Kepala Kesbangpol.

Syahendri Barkah – kini Kepala Kesbangpol, menggantikan tugasnya sebagai Kepala Dinas Perdagangan.

Eri Sendjaya – bergeser menjadi Kepala Dinas Sosial, dari jabatan Kepala Dinas P3AP2KB.

Heriza Syafani – memimpin Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, sebelumnya Kepala Dinas Sosial.

Feri Mulyani – dilantik sebagai Staf Ahli Wali Kota, setelah menjabat Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan.

Syahrial Kamat – tetap melanjutkan tugasnya sebagai Staf Ahli Wali Kota.

Rotasi ini bukan sekadar perpindahan posisi, tetapi upaya Pemerintah Kota Padang untuk mengoptimalkan potensi dan pengalaman setiap pejabat, sekaligus menjawab tantangan birokrasi yang terus berkembang.

Wali Kota Fadly Amran: “Tingkatkan Kinerja, Kota Ini Menunggu Terobosan Anda”

Dalam amanatnya, Wali Kota Fadly Amran memberi pesan tegas dan membangun. Ia mengingatkan bahwa jabatan adalah amanah yang menuntut tanggung jawab, keteladanan, dan kemampuan beradaptasi.

Saya berharap bapak dan ibu bisa bekerja lebih maksimal. Kota Padang membutuhkan energi baru, inovasi, dan kepekaan dalam melayani masyarakat,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa pelayanan publik tidak boleh berjalan lamban. Birokrasi harus menjadi mesin yang sigap, responsif, dan mampu menjawab tantangan zaman.

Tantangan Baru, Harapan Baru

Pelantikan ini berlangsung di tengah tingginya ekspektasi publik terhadap peningkatan kualitas pelayanan. Sejumlah OPD yang mengalami rotasi memegang peran strategis—mulai dari penyaluran bantuan sosial, stabilitas daerah, hingga pengelolaan arsip dan literasi.

Dengan wajah baru di meja kepemimpinan, Pemko Padang berharap lahirnya percepatan kerja, disiplin yang lebih kuat, serta inovasi yang lebih terasa dampaknya bagi masyarakat.

Prosesi Singkat yang Mengawali Langkah Panjang

Setelah pengucapan sumpah, para pejabat menandatangani berita acara pelantikan. Tepuk tangan undangan mengalir sebagai tanda dukungan. Beberapa pejabat tampak berbincang hangat dengan kolega mereka, seakan memahami bahwa hari itu adalah titik awal dari tanggung jawab yang lebih besar.

(Rini/Mond)
#PemkoPadang #Padang