Latest Post

 


Serasinews.com,:PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat tidak hanya fokus pada layanan transportasi kereta api, tetapi juga menghadirkan fasilitas kesehatan bagi pekerja, keluarga, serta masyarakat umum melalui Klinik Mediska Padang, Klinik Mediska Lubuk Alung dan Pos Kesehatan di setiap stasiun di wilayah operasional Divre II Sumbar.

Kepala Humas KAI Divre II Sumbar, Reza Shahab menyampaikan bahwa Klinik Mediska Padang yang berlokasi di Jl. Andalas No. 3 Kota Padang telah melayani masyarakat dengan total kapitasi peserta BPJS hingga Agustus 2025 sebanyak 3.601 peserta, serta 1.234 peserta dari pekerja KAI dan keluarga. Klinik ini menawarkan layanan kesehatan tingkat pertama, mulai dari poli umum, poli gigi, poli kesehatan ibu dan anak, hingga layanan kefarmasian. Rata-rata pasien yang berkunjung mencapai 80 orang per hari.

Sementara itu, Klinik Mediska Lubuk Alung yang berlokasi di Stasiun Lubuk Alung juga menyediakan layanan kesehatan tingkat pertama seperti poli umum dan farmasi dengan jumlah kunjungan pasien rata-rata 3–4 orang per hari. Namun saat ini masih progres pengajuan kerja sama dengan BPJS.

“Kami berharap proses kerjasama ini dapat berjalan dengan lancar  sehingga Klinik Mediska Lubuk Alung dapat memberikan kontribusi kepada masyarakat yang berada di sekitar lingkungan stasiun berupa layanan kesehatan secara maksimal.

Kedua klinik telah terakreditasi paripurna oleh Kementerian Kesehatan sebagai jaminan mutu layanan. Jam operasional klinik berlangsung dari Senin hingga Sabtu, dengan layanan Senin–Kamis pukul 08.00–16.00 WIB serta Jumat–Sabtu pukul 08.00–15.00 WIB. Klinik tutup pada Minggu dan hari libur nasional.

“Dengan akreditasi paripurna yang dimiliki Klinik Mediska, kami berharap kepercayaan masyarakat semakin meningkat serta dapat mendorong pola hidup sehat di lingkungan sekitar,” ujarnya.

Sejalan dengan perkembangan teknologi, Klinik Mediska Padang juga menyediakan pendaftaran online melalui aplikasi Mobile JKN, sehingga pasien dapat merencanakan kunjungan, mengambil nomor antrean, memilih dokter, hingga menyampaikan keluhan sebelum tiba di klinik.

Selain layanan rutin, Klinik Mediska Padang turut mendukung program pemerintah, di antaranya penanganan tuberkulosis (TBC) bagi pekerja KAI maupun peserta BPJS. Bahkan, bagi penumpang kereta api yang merasa kurang sehat saat berada di Stasiun Padang, dapat langsung memanfaatkan layanan kesehatan di klinik ini.

“Kehadiran Klinik Mediska Padang dan Klinik Mediska Lubuk Alung tidak hanya memberi manfaat bagi pekerja KAI, tetapi juga bagi masyarakat luas dengan menghadirkan akses kesehatan yang mudah dijangkau sekaligus meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di wilayah operasi KAI Divre II Sumbar. Kami ingin memastikan pekerja KAI, keluarga, serta masyarakat umum mendapatkan layanan kesehatan yang layak, mudah diakses, dan berkualitas,” tutup Reza.

Salam hangat,

Kepala Humas KAI Divre II Sumbar

Reza Shahab



Serasinews.com,;Setiap orang mendambakan kulit yang sehat, segar, dan bercahaya alami—atau yang sering disebut glowing. Banyak orang fokus pada perawatan luar dengan skincare, masker, hingga treatment klinik kecantikan. Namun, sering terlupakan bahwa kecantikan sejati juga dibangun dari dalam. Apa yang kita konsumsi sehari-hari, terutama minuman, bisa berperan besar dalam menjaga kelembapan, elastisitas, dan kilau kulit.

Lalu, minuman apa saja yang bisa membantu kita tampil cantik dan glowing? Berikut penjelasan rinci, lengkap dengan dasar ilmiah serta tips praktisnya.

1. Air Putih: Fondasi Utama Kecantikan

Sebelum membicarakan minuman lain, satu hal yang tak boleh terlewat adalah air putih. Tubuh manusia terdiri dari sekitar 60–70% air. Saat tubuh kekurangan cairan, kulit akan terlihat kusam, kering, dan rentan keriput.

Menurut penelitian dari Journal of Clinical, Cosmetic and Investigational Dermatology, hidrasi yang cukup dapat meningkatkan elastisitas kulit serta memperbaiki tekstur dan kelembutan.

Tips: Minumlah 8 gelas per hari atau sesuaikan dengan kebutuhan tubuh (sekitar 2–2,5 liter).

2. Infused Water Buah: Segar, Kaya Antioksidan

Jika bosan dengan air putih, cobalah infused water. Irisan lemon, jeruk, mentimun, stroberi, atau daun mint tidak hanya memberi rasa segar, tetapi juga menambah asupan vitamin dan antioksidan.

Lemon & jeruk: kaya vitamin C yang merangsang produksi kolagen.

Mentimun: mengandung silika yang membantu mengencangkan kulit.

Stroberi: sumber antioksidan untuk melawan radikal bebas.

Antioksidan bekerja melawan oxidative stress yang bisa mempercepat penuaan kulit.

3. Teh Hijau: Minuman Anti-Aging

Teh hijau dikenal sebagai minuman kaya polifenol, terutama epigallocatechin gallate (EGCG), yang berperan sebagai antioksidan kuat.

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi teh hijau secara rutin:

Mengurangi kerusakan kulit akibat sinar UV.

Menurunkan peradangan yang memicu jerawat.

Menjaga kelembapan kulit.

Tips: Minum teh hijau tanpa gula 1–2 cangkir per hari untuk hasil optimal.

4. Jus Buah Beri: Rahasia Kulit Cerah

Buah beri seperti blueberry, raspberry, dan blackberry penuh dengan vitamin C, serat, dan flavonoid. Kandungan ini bukan hanya menutrisi tubuh, tetapi juga memperbaiki kerusakan sel kulit.

Antioksidan dalam buah beri membantu menjaga kekenyalan dan memperlambat munculnya garis halus.

5. Air Kelapa: Hidrasi Alami yang Menyegarkan

Air kelapa bukan hanya pelepas dahaga, tetapi juga minuman elektrolit alami yang kaya kalium, magnesium, dan vitamin C.

Manfaat untuk kulit:

Membantu menghidrasi dari dalam.

Mengandung sitokinin yang berperan sebagai agen anti-penuaan.

Menenangkan kulit yang iritasi dari dalam tubuh.

6. Susu Kedelai & Minuman Berbasis Kolagen

Susu kedelai kaya isoflavon, sejenis fitoestrogen yang dapat meningkatkan elastisitas kulit. Sementara itu, minuman kolagen semakin populer karena diyakini membantu menjaga kekenyalan kulit.

Studi dalam Journal of Cosmetic Dermatology menunjukkan bahwa konsumsi kolagen hidrolisat dapat meningkatkan kelembapan kulit dan mengurangi keriput setelah pemakaian rutin beberapa minggu.

7. Jus Sayuran Hijau: Detoks dan Nutrisi Maksimal

Bayam, kale, dan seledri adalah contoh sayuran hijau yang bisa dijadikan jus sehat. Kandungan klorofil, vitamin K, dan zat besi di dalamnya sangat baik untuk regenerasi sel.

Sayuran hijau membantu proses detoksifikasi alami, sehingga kulit tampak lebih cerah dan bebas jerawat.

8. Wedang Jahe atau Kunyit: Rempah untuk Kulit Sehat

Rempah-rempah tradisional Indonesia seperti jahe dan kunyit punya khasiat luar biasa.

Jahe: mengandung gingerol, zat anti-inflamasi yang baik untuk kulit berjerawat.

Kunyit: mengandung kurkumin yang membantu mencerahkan kulit dan melawan hiperpigmentasi.

Rahasia Utama: Konsistensi dan Pola Hidup Sehat

Minuman-minuman ini memang bisa membantu kulit menjadi cantik dan glowing, tetapi hasilnya tidak instan. Kuncinya adalah konsistensi serta dikombinasikan dengan pola hidup sehat: tidur cukup, olahraga, dan mengurangi stres.

Ingat, kulit adalah cerminan dari kondisi tubuh. Minuman sehat bekerja layaknya "skincare dari dalam", memberi nutrisi yang memperkuat lapisan kulit secara alami.

Kecantikan bukan hanya soal kosmetik luar, tetapi juga perawatan dari dalam. Air putih, teh hijau, jus buah beri, air kelapa, hingga minuman rempah tradisional adalah pilihan tepat untuk mendukung kulit sehat, lembap, dan glowing. Dengan kebiasaan minum yang tepat, Anda tidak hanya merawat kulit, tetapi juga meningkatkan kesehatan tubuh secara menyeluruh.

(**) 



Serasinews.com-  Kehidupan perempuan di zaman jahiliyah, sebelum kedatangan Islam melalui Nabi Muhammad SAW, adalah potret kelam sejarah yang menyayat hati. Perempuan tidak hanya kehilangan hak-hak dasar sebagai manusia, tetapi juga sering diperlakukan tidak lebih dari sekadar barang yang bisa diwariskan, dinikahi, diceraikan, bahkan dibuang sesuka hati kaum lelaki.

Perceraian: Hak Mutlak Suami

Dalam masyarakat Arab jahiliyah, perceraian hanya dimiliki oleh pihak suami. Ia bisa menjatuhkan talak kapan saja, tanpa alasan yang jelas, bahkan tanpa pertimbangan nasib istri yang ditinggalkannya. Sebaliknya, seorang istri sama sekali tidak berhak mengajukan perceraian. Satu-satunya pengecualian hanya terjadi jika sang istri sejak awal pernikahan mensyaratkan hak talak bagi dirinya sendiri dan itu pun hanya segelintir perempuan bangsawan yang berani melakukannya.

Beberapa nama perempuan yang berani menuntut hak ini terekam dalam sejarah, seperti Salma binti al-Harsyab al-Anmariyyah, Ummu Kharijah yang bahkan menjadi peribahasa Arab karena keberaniannya, hingga Atikah binti Murrah. Namun kasus-kasus seperti ini sangat jarang, dan tidak mencerminkan realitas umum perempuan kala itu.

Perempuan, Pemicu Damai dan Peperangan

Meski terkungkung aturan patriarkis, keberadaan perempuan di kabilah Arab memiliki peran unik. Seorang perempuan yang berpengaruh bisa menggerakkan pasukan, mendamaikan perselisihan, atau sebaliknya, menyalakan api peperangan. Namun, di ranah keluarga, mereka tetap diposisikan di bawah dominasi laki-laki. Setiap perkataan suami adalah perintah yang tidak boleh dibantah. Perempuan tidak memiliki kebebasan memilih pasangan, karena semua keputusan harus melalui persetujuan wali.

Nasib Tragis: Dari Warisan Hingga Kubur Hidup-hidup

Namun, tragedi terbesar dalam kehidupan perempuan jahiliyah justru terjadi sejak lahir. Bayi perempuan dianggap aib, bahkan malapetaka bagi keluarga. Banyak di antara mereka yang langsung dikubur hidup-hidup begitu dilahirkan. Perbuatan biadab ini kemudian diabadikan dalam firman Allah SWT:

“Dan ketika bayi perempuan yang dikubur hidup-hidup ditanya, karena dosa apakah dia dibunuh.” (QS At-Takwir: 8-9)

Bagi mereka yang “dibiarkan” hidup, nasibnya pun tak kalah menyedihkan. Mereka tumbuh tanpa kehormatan, tidak mendapatkan warisan, serta hanya dijadikan pemuas nafsu laki-laki. Jika seorang lelaki sudah bosan, perempuan itu akan dicampakkan begitu saja tanpa nilai.

Pernikahan Tanpa Batas

Praktik poligami tanpa batas juga marak terjadi di masa jahiliyah. Para lelaki bisa menikahi banyak perempuan tanpa aturan jumlah dan tanpa memikirkan keadilan. Perempuan tidak memiliki suara, apalagi perlindungan hukum.

Islam Datang Membawa Perubahan

Di tengah kegelapan ini, datanglah Islam sebagai cahaya peradaban. Islam mengangkat derajat perempuan, melarang tradisi mengubur bayi perempuan, menetapkan hak-hak dalam pernikahan, serta memberikan warisan bagi kaum wanita. Rasulullah SAW bahkan menegaskan bahwa sebaik-baik laki-laki adalah mereka yang memperlakukan istrinya dengan baik.

Sejarawan Islam menilai, perubahan besar ini adalah revolusi kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Jazirah Arab. Dari status sebagai “barang warisan”, perempuan diangkat menjadi “mitra kehidupan” yang memiliki hak, kewajiban, dan kehormatan setara sebagai manusia.

Pesan Moral

Kisah kelam ini menjadi pelajaran berharga. Perceraian memang dibolehkan dalam Islam, tetapi tetap menjadi perkara yang paling dibenci Allah. Rumah tangga harus diupayakan untuk dipertahankan dengan komunikasi dan penyelesaian masalah yang bijak. Jangan sampai umat Islam kembali ke “miniatur jahiliyah modern”, di mana perempuan kehilangan penghargaan dan martabatnya.


(***)


#Islami #Religi #ZamanJahiliyah



SerasiNews.com

Padang (SUMBAR) - Dihadiri oleh perwakilan BI Sumbar, OJK Sumbar, Ketua dan komisiner Komisi Informasi Sumbar, Ombudsman Sumbar, Ketua-ketua organisasi kewartawanan beserta beberapa anggota perwakilan, dan BUMD serta tamu undangan lainnya, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah melakukan pengguntingan pita, sebagai tanda telah diresmikannya kantor sebagai pelayanan khusus PPID Bank Nagari Sumatera Barat.

"PPID Bank Nagari berperan penting dalam memastikan bahwa setiap pemohon informasi mendapatkan layanan yang responsif, dan profesional dalam memperoleh informasi yang dibutuhkan," ucap Gubernur Mahyeldi, Minggu (17/08/2025).

"Dan Bank Nagari wajib mengabulkan permintaan informasi tersebut, selama informasi yang dimaksud tidak termasuk dalam kategori informasi yang dikecualikan," tegas Mahyeldi. didepan tamu undangan dan jajaran Direksi Bank Nagari.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Komisi Informasi Sumbar, Musfi Yendra menyambut baik dengan diresmikannya kantor PPID Bank Nagari yang bertempat di lingkungan kantor pusat tersebut.

"Dalam rangka mendukung tata kelola perusahaan yang baik, serta penerapan  dari Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik, PT Bank Nagari telah membuktikan komitmen dalam mewujudkan dan melaksanakan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) dilingkungan perusahaannya", ucap Musfi Yendra.

"Komitmen tersebut dibuktikan dengan diresmikannya ruang PPID yang lebih representatif ini. Semoga ini menjadi percontohan bagi BUMD - BUMD Sumbar lainnya," harap Musfi.

Sementara itu Direktur Utama Bank Nagari, Gusti Candra menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang selama ini telah mempercayai Bank Nagari sebagai mitra kerja.

"Sebagai mitra kerja disektor perbankan, Bank Nagari terus berkomitmen memberikan yang terspesial bagi nasabahnya," ulas Dirut Gusti Candra.

"Dan Bank Nagari tidak akan pernah lelah untuk berbuat yang terbaik bagi masyarakat dan daerah," sebutnya.

Gusti Candra juga menyampaikan, "Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Bank Nagari adalah unit yang bertanggung jawab dalam mengelola, menyimpan, mendokumentasikan, serta menyediakan informasi publik secara transparan, akuntabel, dan tepat waktu kepada masyarakat,"

"Keberadaan PPID merupakan bagian dari komitmen Bank Nagari dalam mendukung keterbukaan informasi publik sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik,"

"Dan PPID Bank Nagari menjamin dan memastikan bahwa setiap permohon informasi akan mendapatkan layanan yang responsif dan profesional,  selama permintaan informasi yang dibutuhkan tersebut tidak termasuk dalam kategori informasi yang dikecualikan," tegasnya.

Pada agenda peresmian kantor PPID yang bertempatan dengan HUT RI ke 80 Tahun tersebut, Dirut Gusti Candra mengawali pidatonya dengan mengucapkan selamat Dirgahayu Republik Indonesia, kepada seluruh tamu undangan yang hadir.  

(RN / Ef)



Serasinews.com,;Zikir (ذِكْرُ الله) merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Ia bukan sekadar lantunan lisan, tetapi juga pengingat hati agar selalu terhubung dengan Allah ﷻ. Dalam Al-Qur’an, zikir disebut sebagai amalan yang menenangkan jiwa dan mendekatkan seorang hamba kepada Rabbnya. Allah berfirman:

ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ ٱللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ ٱللَّهِ تَطْمَئِنُّ ٱلْقُلُوبُ

"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram."

(QS. Ar-Ra’d [13]: 28)

Namun, muncul pertanyaan penting: Kapankah waktu terbaik untuk berzikir?

Berikut penjelasan rinci mengenai waktu-waktu yang paling utama untuk memperbanyak zikir menurut Al-Qur’an, Hadis, dan penjelasan para ulama.

1. Setiap Saat (Tanpa Batasan Waktu)

Sesungguhnya, zikir tidak dibatasi oleh waktu tertentu. Seorang muslim diperintahkan untuk mengingat Allah kapan pun dan di mana pun. Allah ﷻ berfirman:

ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَـٰمًۭا وَقُعُودًۭا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ

"(Yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau berbaring."

(QS. Ali ‘Imran [3]: 191)

Ayat ini menegaskan bahwa zikir tidak terikat oleh kondisi atau keadaan. Baik dalam keadaan sehat, sakit, sibuk, ataupun senggang, seorang mukmin dianjurkan untuk senantiasa mengingat Allah.

2. Di Waktu Pagi dan Petang

Salah satu waktu yang paling ditekankan dalam berzikir adalah pagi dan petang. Rasulullah ﷺ mengajarkan banyak doa dan zikir yang dibaca setelah terbit fajar hingga terbit matahari, serta setelah asar hingga terbenam matahari.

Allah ﷻ berfirman:

فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ قَبْلَ طُلُوعِ ٱلشَّمْسِ وَقَبْلَ ٱلْغُرُوبِ

"Maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu sebelum terbit matahari dan sebelum terbenamnya."

(QS. Qaf [50]: 39)

Zikir pagi-petang menjadi benteng perlindungan dari segala keburukan, menenangkan hati, dan menambah keberkahan waktu.

3. Setelah Menunaikan Salat Fardhu

Waktu berikutnya yang sangat utama adalah setelah selesai salat fardhu. Rasulullah ﷺ mencontohkan bacaan tasbih (سُبْحَانَ الله), tahmid (الْحَمْدُ لِلَّه), dan takbir (اللهُ أَكْبَر) masing-masing 33 kali setelah shalat.

Allah ﷻ berfirman:

فَإِذَا قَضَيْتُمُ ٱلصَّلَوٰةَ فَٱذْكُرُوا۟ ٱللَّهَ قِيَـٰمًۭا وَقُعُودًۭا وَعَلَىٰ جُنُوبِكُمْ

"Maka apabila kamu telah menyelesaikan shalatmu, ingatlah Allah di waktu berdiri, duduk, dan berbaring."

(QS. An-Nisa [4]: 103)

Ini menunjukkan bahwa zikir adalah penyempurna shalat yang menjaga hati tetap hidup.

4. Waktu Sahur dan Sepertiga Malam Terakhir

Sepertiga malam terakhir merupakan waktu mustajab untuk berdoa, beristighfar, dan berzikir. Para hamba Allah yang shaleh dicirikan sebagai orang-orang yang bangun di waktu sahur untuk beristighfar.

Allah ﷻ berfirman:

وَبِٱلۡأَسۡحَارِ هُمۡ يَسۡتَغۡفِرُونَ

"Dan pada waktu sahur mereka memohon ampun (kepada Allah)."

(QS. Az-Zariyat [51]: 18)

Inilah waktu yang penuh ketenangan, ketika dunia masih sunyi, doa dan zikir seorang hamba lebih mudah diangkat ke langit.

5. Ketika Mendapat Nikmat atau Musibah

Zikir tidak hanya terbatas pada ritual harian, tetapi juga harus hadir dalam setiap peristiwa hidup. Saat mendapat nikmat, seorang mukmin dianjurkan untuk bersyukur dengan memuji Allah. Sebaliknya, ketika ditimpa musibah, ia diperintahkan untuk bersabar dan tetap mengingat Allah.

Allah ﷻ berfirman:

ٱلَّذِينَ إِذَآ أَصَـٰبَتْهُم مُّصِيبَةٌۭ قَالُوٓا۟ إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّآ إِلَيْهِ رَٰجِعُونَ

"(Yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka berkata: Sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nya kami kembali."

(QS. Al-Baqarah [2]: 156)

Penutup

Dari uraian di atas, jelas bahwa waktu terbaik untuk berzikir adalah sepanjang hidup, kapan pun dan di mana pun. Namun, terdapat waktu-waktu yang memiliki keutamaan khusus, yaitu pagi dan petang, setelah shalat fardhu, sepertiga malam terakhir, serta ketika mendapat nikmat maupun musibah.

Zikir adalah cahaya hati, ketenangan jiwa, sekaligus pelindung dari godaan dunia. Semakin sering kita berzikir, semakin dekat pula kita dengan Allah ﷻ.


Serasinews.com,;Dharmasraya – Langkah tegas diambil Bupati Dharmasraya, Annisa Suci Ramadhani, setelah menerima laporan audit internal yang mengungkap praktik penyelewengan anggaran daerah dengan nilai hampir menembus Rp600 juta. Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) berinisial BY, yang menjabat sebagai Kuasa Bendahara Umum Daerah (BUD), resmi dilaporkan ke Polres Dharmasraya atas dugaan korupsi melalui modus pencairan ganda Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D).

Kasus ini mencuat usai Inspektorat Daerah melakukan audit mendalam atas transaksi keuangan pada April–Mei 2025. Hasilnya, ditemukan pola pencairan ganda SP2D di beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dengan indikasi pemalsuan dokumen pencairan. Uang yang seharusnya digunakan untuk program pemerintah diduga mengalir ke pihak yang tidak berhak.

“Tidak ada ruang bagi ASN yang melakukan KKN dan merugikan negara. Meski sudah diingatkan, masih ada yang nekat memalsukan dokumen pencairan,” tegas Annisa, Rabu (13/8).

Audit Internal Jadi Titik Awal

Menurut Bupati Annisa, temuan ini adalah bukti sistem pengawasan internal berjalan efektif. Inspektorat tidak hanya mengungkap kerugian, tetapi juga merekomendasikan langkah hukum.

“Pengelolaan keuangan daerah memiliki pembagian wewenang yang jelas. Dugaan penyimpangan ini bukan kelengahan, tetapi niat sadar melanggar aturan. Fakta ini justru membuktikan sistem pengawasan kita bekerja,” ujar Annisa.

Modus Canggih: SP2D Ganda

Berdasarkan penelusuran Inspektorat, modusnya adalah penerbitan SP2D ganda untuk transaksi yang sama. Dokumen pencairan diubah sehingga sistem menganggapnya sah, padahal merupakan duplikasi dari pencairan sebelumnya.

Sumber internal Pemkab menyebut dugaan keterlibatan lebih dari satu OPD, namun BY dianggap pihak kunci yang memiliki otoritas dan akses penuh terhadap proses pencairan dana.

Kasus di Meja Polisi

Kini penyidik Polres Dharmasraya tengah mengumpulkan bukti fisik dan memeriksa saksi. Jika alat bukti lengkap, penetapan tersangka akan segera diumumkan.

Kapolres Dharmasraya menegaskan:

“Jika bukti cukup, penetapan tersangka akan segera dilakukan.”

Analisis Hukum Boy London: "Ini Masuk Delik Korupsi, Wajib Lapor ke Kejaksaan"

Pakar hukum dan aktivis anti-korupsi, Mukti Ali Kusmayadi Putra, yang akrab disapa Boy London, menilai kasus ini jelas memenuhi unsur tindak pidana korupsi sebagaimana diatur dalam Pasal 2 dan 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 jo. UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

“Jika benar ada pencairan ganda SP2D dan pemalsuan dokumen, ini masuk kategori fraud yang disengaja. Nilainya signifikan, kerugiannya nyata, dan motifnya jelas memperkaya diri atau orang lain. Dalam konteks hukum, ini straightforward corruption,” ujarnya tegas.

Boy London juga memberikan saran strategis kepada Bupati Annisa:

“Jangan hanya berhenti di laporan polisi. Karena ini menyangkut keuangan negara, idealnya juga dilaporkan ke Kejaksaan Negeri atau Kejaksaan Tinggi. Jaksa memiliki kewenangan penuh menangani dugaan korupsi berdasarkan UU Tipikor, bahkan sebelum ada audit BPK. Ini akan mempercepat proses penindakan.”

Pandangan Mahdiyal Hasan: "Integritas ASN Harus Dipulihkan"

Praktisi hukum sekaligus alumni Universitas Andalas, Mahdiyal Hasan, SH, MH, menilai kasus ini bukan sekadar pelanggaran administratif, melainkan kejahatan serius yang merusak trust publik terhadap birokrasi.

“ASN itu ujung tombak pelayanan negara. Ketika mereka justru bermain di area abu-abu, apalagi mengutak-atik SP2D, itu bukan lagi pelanggaran internal, tapi penghianatan terhadap mandat rakyat,” tegas Mahdiyal.

Ia juga mengingatkan potensi hukuman berat bagi BY jika terbukti:

“Dengan kerugian negara mendekati Rp600 juta, ancaman hukumannya bisa mencapai 20 tahun penjara ditambah denda hingga Rp1 miliar. Ini belum termasuk hukuman tambahan seperti pencabutan hak politik dan pengembalian kerugian negara.”

Pesan Tegas untuk ASN

Bupati Annisa menegaskan, Pemkab Dharmasraya akan berdiri di pihak kebenaran dan tidak melindungi pelanggar.

“Saya pastikan kasus ini tuntas, agar publik tahu kami berpihak pada kebenaran.”

Kasus BY kini menjadi sorotan publik di tengah upaya Pemkab Dharmasraya memperkuat tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel. Publik menanti, apakah saran para pakar hukum untuk melibatkan kejaksaan akan diikuti demi memastikan proses hukum berjalan cepat dan tuntas.


(mond) 

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.