Aceh Afif Maulana Agam Aipda Dian WR Amak Lisa Arif maulana Arosuka Artikel Artis Minang Bali Balikpapan Bandung banten Banyuwangi Bapenda Batam Bencana alam BMKG Box Redaksi Bukittinggi BWSS V padang Calon Bupati Cikampek Cikarang Dandrem 032 WBR Denpasar Depok Dharmasraya Dinas sosial Dirlantas Dirlantas Polda Sumbar DPRD Padang Filipina gaya hidup gempa gorontalo Gresik Hot New Indonesia Indonesia. infrastruktur Intan jaya Internasional Jakarta Jakarta Selatan Jambi Jawa Tengah Jayapura Jayawijaya Jogyakarta jurnalis Kabupaten Agam Kabupaten Solok KAI Sumbar Kakorlantas Kapolri kasat narkoba kebakaran kendaraan Kesehatan Kiwirok Kodim 0307 Tanah Datar Korem 032/WB Korpolairud Kota Padang Kriminal Lampung Lembang Leonardy life style Lima Puluh Kota lombok timur Madiun Magelang Makan Bergizi Gratis Makasar manila Medan Mentawai Mimika Narkotika Nasional NTT Oksibil olahraga Opini PADA Padang Padang panjang Padang Pariaman Palimanan Papua parenting Pariaman Pasaman Pasaman barat pasamanbarat pasang Pasuruan Payakumbuh PDAM Pekanbaru Pemko Padang pencabulan Pendidikan peristiwa pertahanan Pesisir Selatan Polda banten Polda Jabar Polda Kalbar Polda Metro Jaya POLDA SulBar POLDA SUMBAR Politik polres Polres 50 kota Polres Dharmasraya Polres Mentawai Polres Padang panjang Polres Pasaman Polres Pasaman Barat Polres Solok Polres solok selatan Polresta bukittinggi Polresta Padang POLRI Polsek bungus barat Polsek Koto Tangah Padang Polsek Lubeg Pontianak Presiden RI Puncak jaya Razia Riau satlantaspolresta Sawahlunto segmen sianok seherman Semarang Serang Sijunjung Skoliosis SPPG Strongpoint sukabumi Sulawesi Tenggara Sumatera Barat Sumatra barat Surabaya swasembadapangan Tanah datar Terbaru Ternate Timika Papua TNI Uin UIN IB Padang Utama Yalimo Yogyakarta Yuhukimo

Biddokes Polda Sumbar Gelar Pelatihan dan Simulasi DVI

 

Padang, Serasinews.com - 28 Mei 2024 - Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sumatera Barat menggelar pelatihan dan simulasi Disaster Victim Identification (DVI), di Lantai empat Mapolda Sumbar selama 2 hari.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keilmuan serta meningkatkan kesiapan dan kemampuan tim DVI dalam menangani situasi darurat yang melibatkan korban massal dilapangan dan menghadapi potensi bencana alam di daerah Sumatera Barat, dikarenakan Sumatera Barat merupakan Marketnya Bencana.

Pelatihan ini diikuti oleh personel kepolisian dari berbagai satuan, TNI AD,AU, AL, Basarnas, Tagana, dan sejumlah tenaga medis dari Puskesmas Kayu Tanam, forensik serta peserta lainnya.

Kepala Biddokkes Polda Sumbar, melalui dr. Eka purnama, dalam sambutannya menekankan pentingnya kegiatan ini. 

"DVI  adalah Disaster Victim Identivication ( Menidentifikasi jenazah ) akibat Bencana massal. DVI diperlukan sebagai metode pengenalan korban dengan tujuan untuk kepentingan hukum yang berhubungan dengan hak waris, asuransi, dan status pernikahan. DVI juga dibutuhkan sebagai sarana penegakkan hak asasi manusia serta menjadi bagian dari suatu penyidikan," ungkapnya.

Ia menambahkan,  Untuk tugas DVI itu adalah Identifikasi Korban Bencana, dengan metode yang digunakan untuk mengidentifikasi korban insiden korban massal, baik yang disebabkan oleh manusia atau alam, tambahnya.

Lebih lanjut dr.Eka mengatakan, Pelatihan dan simulasi DVI ini sangat krusial untuk memastikan kolaborasi serta kesiapan kita dalam menghadapi situasi darurat yang melibatkan banyak korban. Kecepatan dan ketepatan identifikasi korban adalah kunci dalam penanganan bencana," ujarnya.

Ia juga menjelaskan bahwa pelatihan ini mencakup berbagai aspek identifikasi korban bencana, mulai dari pengumpulan data antemortem, pencocokan data postmortem, hingga teknik-teknik forensik modern.

"Kami juga melibatkan ahli forensik dari berbagai instansi untuk memberikan materi dan berbagi pengalaman, sehingga peserta mendapatkan pengetahuan yang komprehensif," jelasnya.

Simulasi yang dilakukan pada pelatihan ini melibatkan skenario bencana alam dengan banyak korban. Para peserta ditugaskan untuk melakukan identifikasi korban secara cepat dan akurat sesuai dengan prosedur DVI internasional. 

"Simulasi ini sangat penting untuk melatih kemampuan kita dalam situasi yang mendekati kenyataan. Dengan latihan yang intensif seperti ini, kita dapat meningkatkan koordinasi dan respon kita di lapangan," katanya.

Terpisah Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan mengatakan, Pelatihan dan simulasi DVI ini merupakan upaya peningkatan kesiapan dan kapasitas tim DVI Polda Sumbar dalam menghadapi berbagai jenis bencana yang mungkin terjadi di wilayah Sumatera Barat. Kegiatan ini juga diharapkan dapat memperkuat kerjasama antara berbagai instansi dalam penanganan bencana, sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.

"Dengan adanya pelatihan ini, Polda Sumbar menunjukkan keseriusannya dalam meningkatkan profesionalisme dan kemampuan anggotanya dalam menghadapi tantangan di lapangan, terutama dalam situasi darurat yang memerlukan penanganan cepat dan akurat.," pungkasnya. (*)
Label:

Posting Komentar

[blogger]

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.