Aceh Afif Maulana Agam Aipda Dian WR Amak Lisa Arif maulana Arosuka Artikel Artis Minang Bali Balikpapan Bandung banten Banyuwangi Bapenda Batam Bencana alam BMKG Box Redaksi Bukittinggi BWSS V padang Calon Bupati Cikampek Cikarang Dandrem 032 WBR Denpasar Depok Dharmasraya Dinas sosial Dirlantas Polda Sumbar DPRD Padang Filipina gaya hidup gempa gorontalo Gresik Hot New Indonesia Indonesia. infrastruktur Intan jaya Internasional Jakarta Jakarta Selatan Jambi Jawa Tengah Jayapura Jayawijaya Jogyakarta jurnalis Kabupaten Agam Kabupaten Solok KAI Sumbar Kakorlantas Kapolri kasat narkoba kebakaran Kesehatan Kiwirok Kodim 0307 Tanah Datar Korem 032/WB Korpolairud Kota Padang Kriminal Lampung Lembang Leonardy life style Lima Puluh Kota lombok timur Madiun Magelang Makan Bergizi Gratis Makasar manila Medan Mentawai Mimika Narkotika Nasional NTT Oksibil olahraga Opini PADA Padang Padang panjang Padang Pariaman Palimanan Papua parenting Pariaman Pasaman Pasaman barat pasamanbarat pasang Pasuruan Payakumbuh PDAM Pekanbaru Pemko Padang pencabulan Pendidikan peristiwa pertahanan Pesisir Selatan Polda banten Polda Jabar Polda Kalbar Polda Metro Jaya POLDA SulBar POLDA SUMBAR Politik polres Polres 50 kota Polres Dharmasraya Polres Mentawai Polres Padang panjang Polres Pasaman Polres Pasaman Barat Polres Solok Polres solok selatan Polresta bukittinggi Polresta Padang POLRI Polsek bungus barat Polsek Koto Tangah Padang Polsek Lubeg Pontianak Presiden RI Puncak jaya Riau Sawahlunto segmen sianok seherman Semarang Serang Sijunjung Skoliosis SPPG sukabumi Sulawesi Tenggara Sumatera Barat Sumatra barat Surabaya swasembadapangan Tanah datar Terbaru Ternate Timika Papua TNI Uin UIN IB Padang Utama Yalimo Yogyakarta Yuhukimo

Warga Agam Diseret Buaya Saat Mencari Lokan


Warga Jorong Masang, Nagari Tiku V Jorong Kecamatan Tanjung Mutiara, Agam diseret buaya muara saat mencari lokan di daerah setempat. Hingga kini, korban masih dalam pencarian.

Kapolsek Tanjung Mutiara Iptu Nofriandy menyampaikan, kejadian konflik satwa dengan manusia ini terjadi sekira pukul 14.35 wib di Muara Batang Masang.

"Benar, kami mendapat laporan konflik satwa ini sekitar 14.35 WIB. Saat ini tim sedang di lokasi," ujarnya, Rabu (6/4).

Ia menyebut, Batang Masang memang menjadi habitat buaya. Batang masang merupakan daerah muara pertemuan sungai dan laut.

"Sejak dahulunya, Batang Masang memang banyak buaya, karena daerah tersebut merupakan muara," katanya.

Sementara, warga yang menjadi korban konflik satwa ini bernama Nongki (28).  

Diterangkan, kejadian bermula saat Nongki dan beberapa kerabatnya mencari lokan di Batang Masang pada pukul 13.30 WIB.

"Korban bersama ayah dan kakak ipar melakukan penyelaman, seketika buaya menerkam dan menyeret tubuh korban ke dalam sungai," terangnya.

Hingga kini katanya, tim masih melakukan pencarian dengan menyisir lokasi kejadian.

"Masih dilakukan pencarian, situasi aman dan terkendali," sebutnya.
Label:

Posting Komentar

[blogger]

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.