Serasinews.com, Padang – Curah hujan ekstrem yang mengguyur Kota Padang sejak Selasa (25/11/2025) pagi berubah menjadi bencana bagi warga Jln. Batu Busuk RT 01 RW 3, Kelurahan Lambung Bukit, Kecamatan Pauh. Dalam waktu singkat, debit air meningkat tajam dan meluap ke permukiman, menenggelamkan puluhan rumah. Sedikitnya 50 kepala keluarga menjadi korban terdampak, dan sebagian dari mereka sempat terjebak di dalam rumah saat air naik mendadak.
Kepala BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton, menyampaikan bahwa intensitas hujan sejak subuh menjadi pemicu utama banjir. “Kami segera melakukan evakuasi ke area aman. Saat ini proses masih berjalan di lapangan,” ujarnya.
Di lapangan, suasana dramatis tak terhindarkan. Sejak pukul 08.00 WIB, tim gabungan dari BPBD Kota Padang, Basarnas, Damkar, TRC Semen Padang, relawan, dan warga sekitar terus menyisir kawasan yang terdampak. Mereka mengevakuasi kelompok rentan seperti lansia, anak-anak, hingga ibu hamil menggunakan peralatan seadanya di tengah derasnya arus.
Sebanyak enam personel TRC-PB BPBD turut diturunkan langsung ke titik banjir, dipimpin oleh Kalaksa dan Kabid KL. Meski medan licin dan aliran air kuat, para petugas bekerja bahu-membahu memindahkan warga ke lokasi yang lebih aman.
Hingga laporan ini dibuat, upaya penyelamatan masih berlangsung. Kerugian materi belum dapat dipastikan, namun sejumlah rumah dilaporkan rusak berat akibat hantaman banjir.
Pemerintah Kota Padang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi hujan susulan dan banjir lanjutan. Warga yang membutuhkan bantuan darurat dapat menghubungi:
Padang Sigap 112
Call Center (0751) 778775
WhatsApp 0858-9152-2181
(Rini/Mond)
#Banjir #Peristiwa #Padang


Posting Komentar