Juni 2023



Sumbar, Serasinews.com - Sejumlah personil Polres di jajaran Polda Sumbar dan beberapa orang warga masyarakat menerima penghargaan dari Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono atas prestasi dibidang sosial dan budaya serta peduli kamtibmas.

Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono saat digelarnya acara syukuran Hari Bhayangkara ke-77 di ruangan Jenderal Hoegeng Lantai Empat Mapolda Sumbar, Sabtu (1/7/2023) pagi.

Kabidhumas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan mengatakan, ada lima orang personil dari Polres dan juga dua orang warga masyarakat yang menerima penghargaan.

"Ada lima orang personil Polres  menerima Penghargaan Atas prestasi nya dibidang Sosial dan Budaya", katanya.

Lanjutnya, ada dua orang warga masyarakat yang juga menerima penghargaan dari kapolda sumbar Atas prestasi nya dibidang peduli kamtibmas.

"Kapolda Sumbar juga menyerahkan penghargaan kepada dua orang masyarakat atas prestasinya dalam peduli kamtibmas," ujarnya.

Kabidhumas menambahkan, Kelima orang personil yang menerima penghargaan dalam bidang sosial dan budaya itu antara lain Kompol Jon Hendri,SH, dari Polres Pariaman, Aiptu Roi Martin,SH, dari Polres Padang Pariaman, Aiptu Nasrul,dari Polresta Padang, Bripka Novialdi, SH, dari Polresta Padang, dan Brigadir Theo Eka P, dari Polres Sawahlunto. 

Sementara dua orang masyarakat yang menerima penghargaan dari kapolda sumbar Atas prestasi nya dalam peduli kamtibmas yaitu dari wilayah hukum Polres Pasaman Barat bernama Jefri Wanda, dan dari Muhammad Albar dari wilayah hukum Polres Agam.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolda Sumbar juga menyerahkan hadiah kepada 
para pemenang berbagai lomba yang digelar dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-77.

Adapun lomba yang telah digelar oleh Polda Sumbar yaitu Lomba Beladiri Polri, Lomba Inovasi Pelayanan, kejuaran menembak 25 M Pistol Presisi, dan Kejuaraan menembak senjata panjang.(*)



Sumbar, Serasinews.com - Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Kapolda Sumbar)  Irjen Pol Suharyono, S.Ik. SH memimpin upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-77 tahun 2023, Sabtu (1/7).

Upacara ini dihadiri oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, Danrem 032 Wirabraja Brigjen TNI Rayen Obersyl, Danlantamal II Padang, Forkopimda Sumbar, Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto, S.Ik. M.Si, Pejabat Utama Polda Sumbar, Ketua dan Pengurus Daerah Sumbar serta undangan lainnya. 

Kapolda Sumbar pada kesempatan tersebut, menyampaikan ucapan terimakasih kepada masyarakat yang selama ini telah mendukung kamtibmas.

"Kami juga sangat berharap, interaksi antara masyarakat dengan Polri terjalin hubungan yang sangat harmonis agar ke depan semakin tercapai kamtibmas yang kondusif," katanya.

Lanjut Irjen Pol Suharyono, ia juga menyampaikan permohonan maaf jika selama ini pelayanan Polri khususnya Polda Sumbar belum optimal.

"Kami selalu berupaya untuk itu, melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya karena pelayanan prima adalah bagian dari grand strategi polri," terangnya.

Usai penyelenggaraan upacara, Kapolda Sumbar beserta jajaran beranjak menuju Mapolda Sumbar untuk menggelar syukuran, sekaligus menyerahkan penghargaan, dan piala kepada peserta yang juara dalam perlombaan yang diadakan Polda Sumbar dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-77.(*)



Sumbar, Serasinews.com - Pihak kepolisian berhasil mengamankan diduga bom rakitan di Desa Apar Kota Pariaman, pada Sabtu tanggal 1 Juli 2023.

"Iya, sudah diamankan oleh Tim Jibom dari Satbrimob Polda Sumbar," kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan, S.Ik, Sabtu (1/7) malam.

Ia menyebut, dugaan bom rakitan yang diamankan itu setelah polisi mendapatkan informasi dari masyarakat Desa Apar yang memberitahukan penemuan satu kardus yang diduga bom rakitan. 

"Dari informasi itu, Polres Pariaman kemudian berkoordinasi dengan Satbrimob Polda Sumbar untuk mengamankan temuan diduga bom rakitan tersebut," ujarnya.

Selain mengamankan dugaan bom rakitan itu, polisi juga mengamankan lokasi yang diketahui berdekatan dengan bangunan SD.

"Saat ini masih dilakukan penyelidikan terkait dengan pemilik dan motifnya," pungkasnya.(*)



Padang- Wali Kota Padang Hendri Septa meresmikan HokBen (Hoka-Hoka Bento), salah satu tempat kulineran khas Jepang yang hadir untuk kedua kalinya di Kota Padang. Gerai baru HokBen tersebut berlokasi di Jl. H. Agus Salim, Kelurahan Sawahan Timur, Kecamatan Padang Timur. 

"Atas nama pribadi dan Pemerintah Kota menyambut baik hadirnya gerai HokBen yang kedua di Kota Padang. Yang pertama ada di Transmart Padang, nah sekarang ini di pusat Kota Padang tidak jauh dari Pasar Raya Padang. Kita tentu berharap, HokBen mendapat tempat di hati masyarakat atau pun pengunjung yang datang ke Kota Padang. Semoga HokBen terus maju dan jaya sampai kapanpun," ungkap Wali Kota saat meresmikan HokBen, Jumat (30/6/2023) siang. 

Menurut Wako, kehadiran HoKBen di jalan utama Kota Padang sangat tepat karena dapat mudah diakses warga Kota Padang dari mana saja, atau yang sedang berbelanja di Pasar Raya Padang dan tengah berwisata ke objek wisata Pantai Padang. 

"Kita juga mengapresiasi karena kehadiran HokBen bakal membantu peningkatan daya saing ekonomi, penyediaan lapangan kerja baru bagi masyarakat serta tambahan pendapatan asli daerah (PAD) bagi Kota Padang. Sangat positif tentunya," imbuh Wali Kota mengapresiasi. 

Sementara itu, Direktur Operasional PT. Eka Bogainti (HokBen) Sugiri Willim menyebutkan, berbeda dengan HokBen pertama di Padang yang telah dibuka di Transmart Padang dan juga HokBen kedua di Kota Bukittinggi pada tahun lalu, HokBen di Jalan Sawahan yang mulai beroperasi pada hari ini hadir dengan konsep berdiri sendiri (stand alone). 

“Gerai ini menawarkan berbagai layanan. Mulai dari dine in (makan di tempat), take away (pesan dibawa pulang), delivery (pesan antar), drive thru (pesan melalui kendaraan), juga dilengkapi dengan party room (ruang pesta), musala, serta area parkir yang luas,” sebutnya. 

Dia menjelaskan, HokBen berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dengan produk makanan bergaya khas Jepang yang lezat, berkualitas dan halal di lebih banyak kota di Indonesia. Lokasi gerai dipilih di Jalan Sawahan yang merupakan salah satu jalan utama Kota Padang. 

Lebih jauh tambahnya lagi, HokBen Bagindo Aziz Chan merupakan gerai HokBen ke-365 dari seluruh gerai HokBen di Indonesia. Dengan mengambil tema berbentuk Rumah Gadang pada desain interiornya HokBen Sawahan memiliki kapasitas sebanyak 140 kursi. 

Terakhir menurut Sugiri, salah satu hal menarik dari pembangunan gerai baru ini adalah, HokBen berkolaborasi dengan Rebricks mengolah sampah plastik mika bekas HokBen menjadi bahan bangunan roster yang kemudian digunakan kembali di HokBen sebagai bagian dari desain interior HokBen Sawahan.  


PADANG, Serasinews.com - Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) bekerjasama dengan Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) Kota Padang mengadakan kegiatan sosialisasi empat pilar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, pada Jum’at (30/6/2023) bertempat di Gedung Youth Center Bagindo Aziz Chan Padang. Acara ini diikuti oleh Pengurus dan Anggota Himpaudi se-Kota Padang.

Sebagai narasumber kegiatan ini, Anggota MPR RI, H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa, S.IP., MH dan Rektor Universitas Ekasakti Padang, Prof. Dr. Sufyarma Marsidin, M.Pd dan moderatornya Noviandi Amir, SH, MH. Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Himpaudi Kota Padang, Desi Susanti, S.Pd, dan Kepala Bidang PAUD Dinas Pendidikan Kota Padang Asmawati, SE., M.Si.

Leonardy menyatakan sosialisasi ini merupakan tugas MPR RI sesuai dengan Undang-undang Nomor 17 Tahun 2014 dan Undang-undang Nomor 02 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD untuk melaksanakan agenda memasyarakatkan Pancasila, Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Ditegaskannya sosialisasi ini penting artinya mengingat saat ini cukup banyak fenomena yang terjadi di masyarakat yang berpotensi memecah belah bangsa ini. Belum lagi kemajuan teknologi dan informasi saat ini yang menghilangkan sekat-sekat kebangsaan, memudahkan masuknya paham-paham yang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur Bangsa Indonesia dalam Empat Pilar Kebangsaan. Untuk itu generasi penerus kita harus ditanamkan nilai-nilai ini sejak usia dini.

Leonardy mengingatkan tugas guru PAUD adalah menanamkan nilai-nilai kepada anak-anak seperti kemandirian, kematangan emosi, menghormati orang tua, menghormati sesama teman, pandai bergaul. “Proses pembelajaran ini disampaikan melalui belajar dengan bermain, bermain dengan belajar, belajar dengan bernyanyi," ungkap Leonardy.

Untuk itu Leonardy mengharapkan para guru PAUD dapat menyampaikan nilai-nilai luhur yang terkandung pada Empat Pilar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara kepada anak didiknya saat proses pembelajaran tersebut. 

Leonardy melanjutkan, para anggota Himpaudi Kota Padang adalah guru atau orang-orang yang mengajar generasi muda yang masih pada usia dini dan berada di garis depan yang juga berinteraksi langsung dengan orang tua anak-anak tersebut. Ini tugas mulia sehingga pondasi atau dasar pengetahuan anak-anak terbentuk dan akan terus dipakainya selama masa hidupnya. Itulah mengapa empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara penting diajarkan sejak usia dini.

Nilai-nilai yang diajarkan kepada anak-anak hendaknya sesuai dengan ideologi dan aturan yang ada di Indonesia. Nilai-nilai mulia itulah yang selanjutnya akan diteruskan oleh generasi emas dalam membangun bangsa di masa depan nanti. 

Guru PAUD yang sehari-hari berada di tengah-tengah masyarakat, kata Leonardy, diharapkan menyampaikan sosialisasi empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara kepada masyarakat di lingkungannya.

Dalam kesempatan itu, Ketua Himpaudi Kota Padang, Desi Susanti, S.Pd juga menyampaikan bahwa mulai tahun ini (2023) menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar pada lembaga PAUD di Padang. Harapannya tentu agar anak-anak dapat dipersiapkan untuk mengikuti pendidikan di tingkat selanjutnya.

Dikatakannya bahwa Himpaudi Kota Padang tetap mengarahkan lembaga-lembaga PAUD yang dinaungi untuk menerapkan kurikulum terbaru kepada anak-anak didik. PAUD di Kota Padang juga menerapkan Senam Profil Pancasila. Melalui senam ini diharapkan pendidik PAUD bisa mengenalkan, memberi pemahaman tentang nilai-nilai luhur dalam keempat pilar kebangsaan kepada anak usia dini yang belajar di lembaga mereka. 

Desi juga mengungkapkan di Kota Padang ada 177 lembaga PAUD dan 572 pendidik dan tenaga kependidikan anak usia dini. Dia sangat mengharapkan dukungan Leonardy untuk guru PAUD. Sebab hingga saat ini lembaga PAUD masih berada di luar sistem pendidikan formal Indonesia dan belum ada dalam undang-undang pendidikan.

“Hal ini membuat kami belum mendapatkan fasilitas dan benefit selayaknya tenaga kependidikan," ungkap Desi.

Rektor Universitas Ekasakti Prof. Dr. Sufyarma Marsidin, M.Pd selaku narasumber menyampaikan bahwa materi Empat Pilar dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara dapat disampaikan kepada anak-anak usia dini dalam bentuk sederhana. Sesuai dengan umurnya.

“Misalnya dengan membuat peraturan di kelas, itu mengajarkan tentang pentingnya mematuhi peraturan dalam menjaga ketertiban," ungkap Ketua Persatuan Tarbiyah Islamiyah (PERTI) Sumatera Barat itu.

Bagaimana Bersikap

Dalam sesi tanya jawab bersama peserta, Ketua Himpaudi Kota Padang Desi Susanti, S.Pd menanyakan berkaitan dengan pelanggaran terhadap perundang-undangan. Ia mengatakan bahwa berita tentang pelanggar hukum dan undang-undang ini justru banyak juga si pembuat undang-undang itu sendiri. Ia khawatir bahwa pemberitaan ini akan dilihat anak-anak dan dicontoh. “Kita tentu khawatir anak-anak nanti malah mencontoh pelanggarannya,” ungkapnya.

Meni Effendi, S.Pd, Anggota Himpaudi dari Kecamatan Nanggalo mengatakan bahwa ia merasa pemerintah kurang konsisten dalam penegakan Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Karena, saat ini saja di sekolah tingkat dasar dan menengah pelajaran tentang pancasila dan kewarganegaraan itu hanya dua jam dalam seminggu. “Bagaimana bisa menanamkan nilai Pancasila kepada anak jika diberi waktu hanya dua jam dalam seminggu," katanya.

Selain itu, Meni juga mempertanyakan tentang materi sosialisasi empat pilar itu. Bagaimana caranya agar bisa menanamkan nilai Pancasila dan pilar lainnya, sedangkan anak usia dini masih belum bisa berfikir secara abstrak.

Menanggapi pertanyaan para peserta sosialisasi, Prof. Dr. Sufyarma Marsidin, M.Pd menjelaskan tugas kita adalah mengajarkan kepada anak-anak tentang pentingnya mematuhi aturan. Tidak hanya dipatuhi, tapi juga aturan yang ada dilaksanakan secara konsisten. Bentuk kelompok atau grup kepada anak untuk mensimulasikan kehidupan bermasyarakat. 

Ditambahkannya Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara sangatlah penting untuk diajarkan kepada anak. Apalagi anak usia dini dimana daya serap anak masih sangat kuat. “Sehingga, jika kita menanamkan nilai-nilai kebangsaan, persatuan, kepatuhan, kemanusiaan dan keagamaan, maka nilai tersebut akan melekat hingga dewasa,” ungkap Rektor Unes tersebut.

Prof. Dr. Sufyarma Marsidin melanjutkan meski pendidikan Pancasila atau kewarganegaraan hanya diajarkan dua jam, itu kan hanya pendidikan intrakurikuler. Artinya, pendidikan nilai-nilai kebangsaan ini dapat diajarkan melalui kegiatan ekstrakurikuler. Jangan hanya terpaku pada pembelajaran dalam silabus saja. Bisa dikembangkan melalui pembelajaran diluar materi yang disusun dalam kurikulum.

H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa, S.IP., MH mengatakan bahwa pelanggaran hukum atau perundang-undangan itu dilakukan karena adanya kesempatan oleh si pelanggar maupun oleh pembuat aturan itu sendiri. Guru PAUD hendaknya menyaring berita yang dilihat atau ditunjukkan kepada anak, bisa juga memberikan contoh lain yang baik-baik saja. Ajarkan bahwa ada konsekuensi pada setiap pelanggaran terhadap aturan-aturan yang ada. 

“Harus disadari dan diajarkan pula, menjadi orang penting itu baik, namun menjadi orang baik jauh lebih penting,” kata Ketua Badan Kehormatan DPD RI tersebut.

Apabila nilai kebaikan ini sudah tertanam, maka akan mudah untuk menyampaikan ilmu yang sudah kita dapatkan. Penting juga untuk menyadari bahwa anak masih belum bisa berfikir abstrak. Jadi pembelajaran melalui simulasi akan lebih baik.

Berkaitan dengan dimasukannya PAUD ke dalam sistem pendidikan formal dan perundang-undangan sistem pendidikan nasional, Leonardy menyatakan, menyampaikanya pada pemerintah saat rapat kerja bersama pemerintah. “Kita akan desak pemerintah agar aspirasi dari Himpaudi dapat diakomodir," kata Leonardy.

(*)




PADANG, Serasinews.com - Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) bekerjasama dengan Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) Kota Padang mengadakan kegiatan sosialisasi empat pilar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, pada Jum’at (30/6/2023) bertempat di Gedung Youth Center Bagindo Aziz Chan Padang. Acara ini diikuti oleh Pengurus dan Anggota Himpaudi se-Kota Padang.

Sebagai narasumber kegiatan ini, Anggota MPR RI, H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa, S.IP., MH dan Rektor Universitas Ekasakti Padang, Prof. Dr. Sufyarma Marsidin, M.Pd dan moderatornya Noviandi Amir, SH, MH. Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Himpaudi Kota Padang, Desi Susanti, S.Pd, dan Kepala Bidang PAUD Dinas Pendidikan Kota Padang Asmawati, SE., M.Si.

Leonardy menyatakan sosialisasi ini merupakan tugas MPR RI sesuai dengan Undang-undang Nomor 17 Tahun 2014 dan Undang-undang Nomor 02 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD untuk melaksanakan agenda memasyarakatkan Pancasila, Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Ditegaskannya sosialisasi ini penting artinya mengingat saat ini cukup banyak fenomena yang terjadi di masyarakat yang berpotensi memecah belah bangsa ini. Belum lagi kemajuan teknologi dan informasi saat ini yang menghilangkan sekat-sekat kebangsaan, memudahkan masuknya paham-paham yang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur Bangsa Indonesia dalam Empat Pilar Kebangsaan. Untuk itu generasi penerus kita harus ditanamkan nilai-nilai ini sejak usia dini.

Leonardy mengingatkan tugas guru PAUD adalah menanamkan nilai-nilai kepada anak-anak seperti kemandirian, kematangan emosi, menghormati orang tua, menghormati sesama teman, pandai bergaul. “Proses pembelajaran ini disampaikan melalui belajar dengan bermain, bermain dengan belajar, belajar dengan bernyanyi," ungkap Leonardy.

Untuk itu Leonardy mengharapkan para guru PAUD dapat menyampaikan nilai-nilai luhur yang terkandung pada Empat Pilar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara kepada anak didiknya saat proses pembelajaran tersebut. 

Leonardy melanjutkan, para anggota Himpaudi Kota Padang adalah guru atau orang-orang yang mengajar generasi muda yang masih pada usia dini dan berada di garis depan yang juga berinteraksi langsung dengan orang tua anak-anak tersebut. Ini tugas mulia sehingga pondasi atau dasar pengetahuan anak-anak terbentuk dan akan terus dipakainya selama masa hidupnya. Itulah mengapa empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara penting diajarkan sejak usia dini.

Nilai-nilai yang diajarkan kepada anak-anak hendaknya sesuai dengan ideologi dan aturan yang ada di Indonesia. Nilai-nilai mulia itulah yang selanjutnya akan diteruskan oleh generasi emas dalam membangun bangsa di masa depan nanti. 

Guru PAUD yang sehari-hari berada di tengah-tengah masyarakat, kata Leonardy, diharapkan menyampaikan sosialisasi empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara kepada masyarakat di lingkungannya.

Dalam kesempatan itu, Ketua Himpaudi Kota Padang, Desi Susanti, S.Pd juga menyampaikan bahwa mulai tahun ini (2023) menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar pada lembaga PAUD di Padang. Harapannya tentu agar anak-anak dapat dipersiapkan untuk mengikuti pendidikan di tingkat selanjutnya.

Dikatakannya bahwa Himpaudi Kota Padang tetap mengarahkan lembaga-lembaga PAUD yang dinaungi untuk menerapkan kurikulum terbaru kepada anak-anak didik. PAUD di Kota Padang juga menerapkan Senam Profil Pancasila. Melalui senam ini diharapkan pendidik PAUD bisa mengenalkan, memberi pemahaman tentang nilai-nilai luhur dalam keempat pilar kebangsaan kepada anak usia dini yang belajar di lembaga mereka. 

Desi juga mengungkapkan di Kota Padang ada 177 lembaga PAUD dan 572 pendidik dan tenaga kependidikan anak usia dini. Dia sangat mengharapkan dukungan Leonardy untuk guru PAUD. Sebab hingga saat ini lembaga PAUD masih berada di luar sistem pendidikan formal Indonesia dan belum ada dalam undang-undang pendidikan.

“Hal ini membuat kami belum mendapatkan fasilitas dan benefit selayaknya tenaga kependidikan," ungkap Desi.

Rektor Universitas Ekasakti Prof. Dr. Sufyarma Marsidin, M.Pd selaku narasumber menyampaikan bahwa materi Empat Pilar dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara dapat disampaikan kepada anak-anak usia dini dalam bentuk sederhana. Sesuai dengan umurnya.

“Misalnya dengan membuat peraturan di kelas, itu mengajarkan tentang pentingnya mematuhi peraturan dalam menjaga ketertiban," ungkap Ketua Persatuan Tarbiyah Islamiyah (PERTI) Sumatera Barat itu.

Bagaimana Bersikap

Dalam sesi tanya jawab bersama peserta, Ketua Himpaudi Kota Padang Desi Susanti, S.Pd menanyakan berkaitan dengan pelanggaran terhadap perundang-undangan. Ia mengatakan bahwa berita tentang pelanggar hukum dan undang-undang ini justru banyak juga si pembuat undang-undang itu sendiri. Ia khawatir bahwa pemberitaan ini akan dilihat anak-anak dan dicontoh. “Kita tentu khawatir anak-anak nanti malah mencontoh pelanggarannya,” ungkapnya.

Meni Effendi, S.Pd, Anggota Himpaudi dari Kecamatan Nanggalo mengatakan bahwa ia merasa pemerintah kurang konsisten dalam penegakan Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Karena, saat ini saja di sekolah tingkat dasar dan menengah pelajaran tentang pancasila dan kewarganegaraan itu hanya dua jam dalam seminggu. “Bagaimana bisa menanamkan nilai Pancasila kepada anak jika diberi waktu hanya dua jam dalam seminggu," katanya.

Selain itu, Meni juga mempertanyakan tentang materi sosialisasi empat pilar itu. Bagaimana caranya agar bisa menanamkan nilai Pancasila dan pilar lainnya, sedangkan anak usia dini masih belum bisa berfikir secara abstrak.

Menanggapi pertanyaan para peserta sosialisasi, Prof. Dr. Sufyarma Marsidin, M.Pd menjelaskan tugas kita adalah mengajarkan kepada anak-anak tentang pentingnya mematuhi aturan. Tidak hanya dipatuhi, tapi juga aturan yang ada dilaksanakan secara konsisten. Bentuk kelompok atau grup kepada anak untuk mensimulasikan kehidupan bermasyarakat. 

Ditambahkannya Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara sangatlah penting untuk diajarkan kepada anak. Apalagi anak usia dini dimana daya serap anak masih sangat kuat. “Sehingga, jika kita menanamkan nilai-nilai kebangsaan, persatuan, kepatuhan, kemanusiaan dan keagamaan, maka nilai tersebut akan melekat hingga dewasa,” ungkap Rektor Unes tersebut.

Prof. Dr. Sufyarma Marsidin melanjutkan meski pendidikan Pancasila atau kewarganegaraan hanya diajarkan dua jam, itu kan hanya pendidikan intrakurikuler. Artinya, pendidikan nilai-nilai kebangsaan ini dapat diajarkan melalui kegiatan ekstrakurikuler. Jangan hanya terpaku pada pembelajaran dalam silabus saja. Bisa dikembangkan melalui pembelajaran diluar materi yang disusun dalam kurikulum.

H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa, S.IP., MH mengatakan bahwa pelanggaran hukum atau perundang-undangan itu dilakukan karena adanya kesempatan oleh si pelanggar maupun oleh pembuat aturan itu sendiri. Guru PAUD hendaknya menyaring berita yang dilihat atau ditunjukkan kepada anak, bisa juga memberikan contoh lain yang baik-baik saja. Ajarkan bahwa ada konsekuensi pada setiap pelanggaran terhadap aturan-aturan yang ada. 

“Harus disadari dan diajarkan pula, menjadi orang penting itu baik, namun menjadi orang baik jauh lebih penting,” kata Ketua Badan Kehormatan DPD RI tersebut.

Apabila nilai kebaikan ini sudah tertanam, maka akan mudah untuk menyampaikan ilmu yang sudah kita dapatkan. Penting juga untuk menyadari bahwa anak masih belum bisa berfikir abstrak. Jadi pembelajaran melalui simulasi akan lebih baik.

Berkaitan dengan dimasukannya PAUD ke dalam sistem pendidikan formal dan perundang-undangan sistem pendidikan nasional, Leonardy menyatakan, menyampaikanya pada pemerintah saat rapat kerja bersama pemerintah. “Kita akan desak pemerintah agar aspirasi dari Himpaudi dapat diakomodir," kata Leonardy.

(*)



Jakarta, Serasinews.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beserta Pejabat Utama (PJU) Mabes Polri berziarah serta tabur bunga ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat, 30 Juni 2023. 

Sigit mengungkapkan, ziarah serta tabur bunga ini merupakan bagian dari rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Bhayangkara yang jatuh pada 1 Juli 2023 mendatang. 

"Hari ini kami bersama Pejabat Utama Mabes Polri dan juga Bhayangkari serta anggota Mabes Polri melaksanakan kegiatan ziarah dan tabur bunga. Dimana kegiatan yang kami lakukan ini sebenarnya adalah rutin setiap tahun menjelang kita memasuki Hari Bhayangkara," kata Sigit di TMP Kalibata.

Menurut Sigit, berziarah ke makam para pendahulu ini merupakan wujud untuk mengenang nilai-nilai perjuangan maupun keteladanan dari seluruh pahlawan Negara Indonesia. 

"Sehingga dengan demikian, kita harapkan nilai-nilai keteladanan tersebut menjadi motivasi, menjadi semangat bagi kita dalam menyongsong Hari Bhayangkara yang ke-77," ujar Sigit.

Dengan mengenang dan merefleksikan keteladanan serta perjuangan para pahlawan, Sigit menyebut, hal ini bisa menjadi semangat untuk seluruh personel Polri dalam menghadapi seluruh tantangan maupun tugas kedepannya. 

Apalagi, kata Sigit, kedepan Indonesia akan melaksanakan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024. Sehingga, diperlukan kerja keras dari jajaran Kepolisian maupun seluruh elemen masyarakat, untuk terus mengawal nilai persatuan dan kesatuan, demi mewujudkan Indonesia menjadi negara maju.

"Dan kedepan tentunya kita menghadapi berbagai macam tantangan dan tugas. Termasuk kita akan memasuki tahun politik. Kita juga harus terus mengawal untuk mewujudkan Indonesia maju dan tentunya ini menjadi tugas kita bersama," ucap Sigit. 

Karenanya, Sigit menekankan, mengenang perjuangan serta nilai positif dari para pahlawan Indonesia menjadi penting untuk seluruh insan bhayangkara. Hal itu harus dijadikan semangat dan motivasi bagi generasi penerus untuk membawa Indonesia menjadi jauh lebih baik lagi. 

"Oleh karena itu pentingnya, mewarisi nilai-nilai semangat untuk menjadi motivasi kita bersama seluruh insan bhayangkara di seluruh Indonesia," tutup Sigit.



Jakarta , Serasinews.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyematkan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Pratama ke-22 Perwira Tinggi (Pati) Polri. 

Dalam proses upacara di Gedung Rupatama itu digelar juga kegiatan kenaikan pangkat ke dan dalam golongan Pati Polri dan Kombes sebanyak 69 personel. 

"Hari ini, kami menggelar upacara penganugerahan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Pratama diberikan kepada 22 Pati Polri. Sedangkan untuk kenaikan pangkat ke dan dalam Golongan Pati 
Polri dan Kombes diikuti oleh 69 personel," kata Sigit kepada wartawan, Jakarta, Jumat, 30 Juni 2023. 

Sigit menekankan, dengan adanya penganugerahan tanda kehormatan dan kenaikan pangkat tersebut, diharapkan seluruh personel terus memberikan darma bakti terbaik untuk Bangsa, Negara dan institusi Polri.

"Tentunya, tanda kehormatan dan pangkat ini harus diiringi dengan dedikasi dan darma bakti serta motivasi untuk terus memberikan yang terbaik bagi Negara dan seluruh masyarakat Indonesia," ujar Sigit. 

Menurut Sigit, dengan dedikasi yang tinggi, maka akan terwujud Polri yang semakin dekat dan dicintai oleh seluruh lapisan masyarakat. 

"Terus berikan dedikasi terbaik, demi mewujudkan Polri yang semakin diharapkan dan dicintai oleh masyarakat," ucap Sigit. 

Adapun Pati Polri yang mendapatkan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Pratama yakni; 

- Kabaharkam Polri, Komjen Pol Dr. 
Mohammad Fadil Imran, S.I.K., M.Si.;

- Pati Polda Kalbar, Irjen Pol Drs. 
Suryanbodo Asmoro, M.M.;

Kapolda Papua, Irjen Pol Marthinus D. Fakhiri, S.I.K.;

- Kapolda Kaltara, Irjen Pol Daniel 
Adityajaya, S.I.K;

- Kadiv TIK Polri, Irjen Pol Slamet 
Uliandi, S.I.K;

- Kapolda Sulut, Irjen Pol Drs.Setyo 
Budiyanto, S.H., M.H;

- Pati Baintelkam Polri penugasan pada BP2MI/ Deputi Bidang Penempatan dan Perlindungan Kawasan Eropa dan Timur Tengah BP2MI, Irjen Pol Achmad Kartiko, S.I.K, M.H.;

- Widya Iswara Kepolisian Utama TK I Sespim Lediklat Polri, Irjen Pol Roycke Harry Langie, S.I.K., M.H;

- Widya Iswara Kepolisian Utama TK I Sespim Lediklat Polri, Irjen Pol Rudi Darmoko, S.I.K., M.Si.;

- Pati Baintelkam Polri penugasan pada Deputi Bid Intelijen Pengamanan Aparatur BIN, Irjen Pol Dwiyono, S.I.K. M.H.;

- Pati Baintelkam Polri penugasan pada Kemenparekraf, Irjen Pol Krisnandi, S.H., M.H.;

- Pati baharkam Polri Penugasan pada KKP/ Sataf Sus Men KKP, Irjen Pol Drs. Victor Gustaaf Manoppo, M.H;

- Pati Bareskrim Polri penugasan pada BNN/Irtama BNN, Irjen Pol Drs. Wahyono, M.H.;

- Pati Baintelkam Polri penugasan pada BIN/Staf Ahli Bid. Pertahanan dan Keamanan Badan Intelijen, Irjen Pol Winarto, S.H.;

- Pati SSDM Polri penugasan pada 
Lemhannas/ Tenaga Ahli Pengkaji Bid Kumham Lemhannas, Irjen Pol Djoko Rudi E., S.I.K., S.H., M.Si.;

- Anjak Utama Bid Sosbud Baintelkam Polri, Irjen Pol Drs. Moh. Abdul Kadir, M.Si.;

- Pati Polda Sulut, Irjen Pol Drs. 
Mulyanto, S.H., M.M.;

- Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri, Irjen Pol Drs. Eddy Sumitro Tambunan, M.Si;

- Pati Lemdiklat Polri, Irjen Pol Drs. 
Haribertus Dahana Resmiwara, S.H., M.Si.;

- Pati SSDM Polri penugasan pada 
Wantannas/ Tenaga Ahli Pengkaji Bid Sosbud Lemhannas, Irjen Pol Drs. Mochammad Yasin;

- Kapolda Jambi, Irjen Pol Drs. Rusdi Hartono, M.Si;

- Widyasiwara Kepolisian Utama TK I Sespim Lemdiklat Polri, Irjen Pol Eddy Hartono, S.I.K.

Kenaikan dari Brigjen Pol ke Irjen Pol sebanyak 1 personel yaitu; 

- Pati Lemdiklat Polri penugasan pada Lemhannas RI, Irjen Pol Drs. Agus Sadono, M.Hum.

Kenaikan dari Kombes Pol ke Brigjen Pol sebanyak 6 personel, yakni; 

- Pati Div TIK Polri penugasan pada Lemhannas Polri, Brigjen Pol Drs. 
Mashur;

- Pati Baintelkam Polri penugasan pada BIN, Brigjen Pol Drs. Hermanto Kurnia Pria

- Pati Itwasum Polri penugasan pada Lemhannas RI, Brigjen Pol Drs. Sunarwan Sumirat;

- Pati Polda Sumsel penugasan pada Lemhannas RI, Brigjen Pol Drs. Kamaruddin, M.Si;

- Pati Lemdiklat Polri penugasan pada BIN, Brigjen Pol Prahoro Tri Wahyono, S.I.K.;

- Pati Baintelkam Polri penugasan pada BIN, Brigjen Pol Dr. Rinny Shirley Theresia Wowor, M.Psi.

Sementara, kenaikan AKBP ke Kombes sebanyak 62 personel.



Sumbar, Serasinews.com - Terhitung tanggal 1 Juli 2023, sebanyak 535 personel di Polda Sumbar dan jajaran mendapatkan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi dari sebelumnya. 

Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan, S.Ik, usai pelaksanaan upacara korp raport kenaikan pangkat personel Polda Sumbar, Jumat (30/6).

"Untuk dilingkungan Polda Sumbar ada 169 personel yang naik pangkat. Selebihnya dilaksanakan di masing-masing Polres," katanya. 

Dari 535 personel tersebut, diketahui kenaikan pangkat ditingkat Perwira yakni ke Kombes Pol 2 personel, kenaikan pangkat ke AKBP 14 personel, kenaikan pangkat ke Kompol 13 personel, kenaikan pangkat ke AKP 11 personel, kenaikan pangkat ke Iptu 9 personel dan kenaikan pangkat Ipda Pengabdian sebanyak 5 personel. 

Sedang kenaikan pangkat untuk tingkat Bintara yakni ke Aiptu 155 personel, kenaikan pangkat ke Aipda 17 personel, kenaikan pangkat ke Bripka 24 personel, kenaikan pangkat ke Brigadir Pol 140 personel dan kenaikan pangkat ke Briptu 145 personel.

Untuk upacara kenaikan pangkat di Polda Sumbar, dipimpin oleh Kapolda Irjen Pol Suharyono, S.Ik. SH yang dihadiri oleh Wakapolda Brigjen Pol Edi Mardianto, S.Ik. M.Si dan Pejabat Utama Polda Sumbar.(*)



Jakarta, Serasinews.com - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengadakan program Kurban Polri Presisi dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1444 H, sekaligus Hari Bhayangkara ke-77. Dalam program ini, Polri menyerahkan dan mendistribusikan ribuan hewan kurban baik sapi dan kambing ke seluruh Indonesia.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, total ada 9.300 hewan kurban yang didistribusikan dengan rincian 5.765 sapi dan 3.535 kambing.

"Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 1444 H yany berbarengan dengan peringatan Hari Bhayangkara ke-77, maka pimpinan Polri mengambil kebijakan dengan menggelar program Kurban Polri Presisi yang akan dilaksanakan penyerahan dan pendistribusian secara serentak oleh Kapolri dan jajaran," kata Ramadhan dalam keterangan tertulisnya, Kamis (29/6/2023).

Ramadhan mengatakan, jumlah hewan kurban dari jajaran di Mabes Polri sebanyak 541 sapi, dimana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyumbangkan 476 sapi. Ratusan sapi sumbangan Kapolri disalurkan ke panitia kurban Mabes Polri sebanyak 37 dan 439 sapi disalurkan ke Mako dan pondok pesantren di seluruh Indonesia.

"Jumlah hewan kurban dari Satwil atau Polda jajaran sebanyak 8.759 dengan rincian 5.224 sapi dan 3.535 kambing," katanya.

Adapun sasaran pendistribusian hewan kurban di lingkungan Mabes Polri diperuntukan untuk asrama Polri dan pondok pesantren. Sementara hewan kurban jajaran Satwil dan Polda diperuntukan untuk personel Polda, Polres, Polsek, pondok pesantren dan masyarakat sekitar.

Selain pendistribusian hewan kurban, Polri juga mendistribusikan sebanyak 10 ton daging rendang. Nantinya daging rendang ini akan didistribusikan oleh Bhabinkamtibmas untuk masyarakat yang membutuhkan.

"Pelepasan pendistribusian hewan kurban dan 10 ton daging rendang akan dilakukan oleh Kapolri," katanya.



Sumbar, Serasinews.com - Dalam menyambut Hari Bhayangkara ke-77 tahun 2023 dan Hari Raya Idul Adha 1444 H, Polda Sumatera Barat dan jajaran berkurban ratusan ekor sapi dan puluhan ekor kambing untuk disalurkan kepada masyarakat. 

Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan, S.Ik, saat meninjau pemotongan hewan kurban, Kamis (29/6) di Mako Satbrimob Polda Sumbar 

"Sebelumya kami mewakili Polda Sumatera Barat mengucapkan selamat Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah kepada seluruh masyarakat Sumatera Barat," ucap Kombes Pol Dwi Sulistyawan. 

Dalam momentum Lebaran Idul Adha tersebut, kata Kabid Humas, semoga kita semua bisa meneladani Nabi Ibrahim AS.

"Semoga Idul Adha ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya di Sumatera Barat," ujarnya. 

Lanjutnya, pada Idul Adha tahun ini, Polda Sumbar dan Polres jajaran hewan kurban yang disembelih totalnya berjumlah 144 ekor sapi dan 21 ekor kambing. 

"Untuk Polda Sumbar saja sapi 26 ekor dan kambing 8 ekor. Untuk Satwil (Polres) 103 ekor sapi kemudian 11 ekor kambing," jelasnya. 

Kombes Pol Dwi menambahkan, daging kurban ini nantinya akan dibagikan kepada masyarakat. 

"Semoga daging kurban yang akan kami bagikan seluruhnya tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat Sumatera Barat," pungkasnya.(*)



Hari raya Idul Adha atau hari raya qurban, kembali Perumda Air Minum Kota Padang menyalurkan bantuan hewan qurban untuk masyarakat kota Padang.

Pada hari raya qurban kali ini Perumda Air Minum Kota Padang menyalurkan 73 hewan qurban yang terdiri dari 49 ekor sapi dan 24 ekor kambing.



Bukan hanya itu Perumda Air Minum Kota Padang juga menyertakan bantuan bagi masyarakat pra sejahtera berupa rehab rumah. Ada 6 rumah warga pra sejahtera yang akan direhab, ujar Hendra Pebrizal Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Padang.

Tak hanya itu untuk peningkatan ekonomi masyarakat Perumda Air Minum Kota Padang menyalurkan 12 unit gerobak usaha dan becak motor (Betor) sebanyak 10 unit. Penyerahan secara simbolis ini berlangsung pada Selasa (27/6/2023) di pelataran parkir kantor Perumda Air Minum Kota Padang yang diserahkan langsung Walikota Padang Hendri Septa.



Dalam sambutannya Walikota Padang sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan Perumda Air Minum Kota Padang untuk meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat kota Padang.

"Perumda Air Minum Kota Padang sungguh membanggakan, tiap tahun hewan qurban terus meningkat, hal-hal yang bermanfaat menyentuh langsung masyarakat pra sejahtera dan dampak kebaikan dari Perumda Air Minum Kota Padang sangat terasa bagi warga kota," ucap Wako Hendri Septa.

Ditambahkan Hendri Septa, Perumda Air Minum Kota Padang merupakan Role Mode bagi instansi lain bagaimana pengumpulan hewan qurban, jumlah qurban pemko sendiri kalah dari Perumda Air Minum Kota Padang, kelakar Hendri Septa.



Semoga tiap tahunnya hewan qurban bertambah sehingga dapat didistribusikan untuk masjid dan mushalla yang membutuhkan di kota Padang, pungkasnya.

Selaras dengan Walikota, Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Padang Hendra Pebrizal mengatakan, manfaat berqurban bagi umat Islam adalah sebagai ungkapan rasa syukur. Perlu diingat, jika rezeki yang didapat juga terdapat HAK orang lain yang membutuhkan, pungkasnya.



Sumbar, Serasinews.com  - Turnamen Sepak Bola Piala Kapolda Sumbar T.A 2023 dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-77 tahun 2023 telah berakhir. 

Berakhirnya turnamen ini ditandai dengan pertandingan final antara PS. Satbrimob Polda Sumbar melawan PS. Obvit Selecsion, dimana pertandingan tersebut dimenangkan oleh PS. Satbrimob dengan skor 1-0.

Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono, S.Ik. SH turut menyerahkan trophy kepada tim juara I yakni PS. Satbrimob Polda Sumbar.

Pada kesempatan tersebut, Irjen Pol Suharyono menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mensukseskan Turnamen Sepak Bola Piala Kapolda Sumbar, baik terlibat secara langsung maupun tidak langsung hingga ke jajaran Polres. 

Ia juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh pemain yang telah bermain secara sportif. "Tidak ada satupun terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan. Aplause untuk kita semua," ucap Kapolda seraya diiringi tepuk tangan oleh seluruh yang hadir.

Dengan pertandingan yang dilaksanakan ini, ia berharap kedepannya sepak bola di Sumatera Barat akan dilakukan dengan lebih baik lagi. 

"Dengan terselenggaranya acara ini kita semua patut berbangga karena hampir semua kegiatan sesuai petunjuk dan arahan pimpinan Polri telah kita laksanakan dengan baik," pungkasnya. 

Sebagaimana diketahui, pada Turnamen Sepak Bola Piala Kapolda Sumbar Tahun 2023 ini, juara II adalah PS. Obvit Selection. Juara III PS. Polda Sumbar Garuda, dan juara IV adalah PS. Polresta Bukittinggi.

Dalam penutupan pertandingan ini, dihadiri oleh Pejabat Utama Polda Sumbar, para Kapolres sejajaran Polda Sumbar dan tamu undangan.(*)

 

Padang, Serasinews.com – Anggota DPD RI H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa, S.IP, MH mengapresiasi nagari-nagari di Sumatera Barat yang masih melaksanakan alek nagari. Senator asal Sumbar ini selalu berupaya memenuhi undangan dari panitia alek nagari sebagaimana yang dilaksanakan di Sialang Nagari Tandikek Utara, mulai tanggal 15 sampai dengan 28 Juni 2023  
“Saya mengapresiasi Sialang Nagari Tandikek Utara yang melaksanakan Alek Nagari yang menampilkan kesenian dan budaya yang ada di Padang Pariaman,” ucapnya.
Dikatakan Leonardy, sebagaimana kita ketahui, Padang Pariaman terkenal dengan seni dan budayanya, seperti Budaya Tabuik, keseniannya Indang Piaman dan Gendang Tasa. Juga Ulu Ambek, Randai, silat serta lomba layang-layang. 
“Seni dan budaya ini harus kita jaga, harus kita kawal. Diharapkan kita masyarakat terus mengawal seni dan budaya di Padang Pariaman. Kita itu termasuk pemerintah daerah, supaya seni dan budaya Padang Pariaman itu tetap mengakar di tengah-tengah masyarakat. Khususnya generasi milenial agar tidak tercerabut karena pembangunan,” tegas Ketua Badan Kehormatan DPD RI itu.
Orang yang kreatif dan inovatif serta mahir dalam bidang seni memang butuh tempat berlatih seperti laga-laga ini dan butuh tempat untuk menyalurkan kreativitas dan hasil inovasi mereka. Salah satunya di alek nagari. Begitu juga dengan budaya yang berlaku di daerah kita. Semakin sering mereka tampil dan mendapat apresiasi, tentu makin kreatif dan inovatif mereka dalam mempertahankan dan mengembangkan kesenian Sumatera Barat umumnya dan Padang Pariaman khususnya.
Leonardy juga mengungkapkan budaya yang mengandung nilai-nilai luhur perlu dilestarikan. Tabuik sudah merupakan budaya. Buru babi sudah merupakan tradisi atau  budaya nenek moyang kita untuk membasmi hama. Dan selesai panen, diadakanlah lomba layang-layang. 
“Budaya ini perlu dilestarikan. Salah satu cara melestarikannya adalah dengan melaksanakan alek nagari. Alek nagari ini harus terus dilaksanakan untuk melestarikan seni dan budaya di Padang Pariaman khususnya dan Sumatera Barat umumnya,” ujar pria yang akrab disapa Bang Leo itu.
Ketua Panitia, Ismail mengatakan kegiatan alek nagari ini merupakan pelaksanaan niat didirikannya laga-laga ini dulunya. Pelaksanaan alek nagari bertujuan untuk meningkatkan seni dan budaya Padang Pariaman serta meningkatkan silaturahmi antara ranah dan rantau.
Dikatakan Ismail, Alhamdulillah alek nagari ini bisa kita laksanakan dengan dukungan dari para donatur, perantau dan orang-orang di kampung. Butuh kebersamaan kita agar alek nagari itu berlansung dengan lancar dan sukses.
“Terima kasih Abang Leonardy, Abang Ambo yang telah mendukung pelaksanaan alek nagari ini,” ungkapnya.
Ismail menjelaskan, selama alek nagari ada Ulu Ambek yang dilaksanakan pada tanggal 13-15 Juni 2023, penampilan silat pada 20-22 Juni, penampilan sanggar seni 21-22 Juni, buru babi 22-23 Juni indang 21-28 Juni. Juga ada lomba layang layang, panjek batang pinang dan tembak kaco. Kegiatan-kegiatan ini diselenggarakan selama 15 hari.
Tokoh masyarakat yang juga Sekretaris KAN Tandikek H. Ali Idris Dt. Mudo menyambut baik dilaksanakannya alek nagari di Sialang Tandikek ini.
“Kami atas nama tokoh masyarakat mengucapkan selamat datang kepada tokoh dan tamu undangan, terima kasih kepada Pak Leonardy yang telah berkenan hadir di alek nagari kami. Terima kasih atas dukungannya terhadap kelancaran dan kesuksesan acara ini,” ungkapnya.
Dikatakan Dt. Mudo, keberadaan alek nagari ini merupakan wujud terimakasih kepada masyarakat kita yang telah menyerahkan tanahnya kepada nagari untuk dijadikan laga-laga guna pengembangan adat istiadat, seni dan budaya yang dilakukan oleh tokoh masyarakat kita, Riva’i Marlaut. “Dia menginginkan lokasi ini digunakan untuk pengembangan seni dan budaya kita. Di laga-laga ini juga dimanfaatkan untuk mengikat silaturahmi seluruh masyarakat Tandikek lamo yang kini telah dimekarkan menjadi empat nagari,” ungkapnya.
Bupati Padang Pariaman yang diwakili Kepala Dinas Pendidikan Padang Pariaman Drs. H. Anwar, M.Si menyebutkan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman di bawah kepemimpinan Bupati Suhatri Bur sangat memperhatikan pengembangan seni dan budaya di Padang Pariaman. “Kita di Padang Pariaman mendorong semua seni dan budaya didaftarkan sebagai warisan budaya. Dan cagar budaya yang ada diusulkan sebagai cagar budaya nasional,” ujarnya. 
Anwar mengungkapkan, saat ini tambua tasa dan tradisi malamang telah ditetapkan sebagai warisan budaya. Dengan dijadikannya warisan budaya maka akan banyak program-program dari pemerintah pusat ke daerah kita. Makam Syekh Burhanuddin pun telah ditetapkan sebagai cagar budaya tak benda. Diharapkan menjadi cagar budaya nasional, karena sudah terkenal. “Mohon dukungan dari Bang Leo agar semakin banyak cagar budaya kita yang terdaftar di tingkat nasional,” ungkapnya.
Gubernur Sumbar yang diwakili Kepala Satpol PP Sumbar, H. Irwan Dt. Rajo Nando, S.Sos, MM mengatakan Gubernur Mahyeldi sangat mendukung pelaksanaan alek nagari di Sialang Tandikek ini. “Pak Gubernur untuk kegiatan kemasyarakatan ini sangat peduli sekali,” ungkapnya.
Irwan menyambut baik diadakannya kesenian dan budaya di nagari. Katanya, jika ingin melihat kesenian nagari di Padang Pariaman liatlah Ulu Ambek. “Keberadaan laga-laga memperliatkan besarnya perhatian anak nagari terhadap seni dan budaya mereka,” ujarnya lagi.
Dia juga memuji alek nagari di Padang Pariaman tidak ada yang bertabrakan. Selalu dilaksanakan bergantian diantara nagari-nagari yang ada. Ini membuktikan adanya silaturahmi, saling menghargai yang erat antara niniak mamak dan tokoh-tokoh di Padang Pariaman. (*)



Jakarta, Serasinews.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri kegiatan Fun Walk dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-77 di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Minggu, 25 Juni 2023. 

Kegiatan Fun Walk Polri ini sendiri dilaksanakan bersama dengan lintas elemen. Diantaranya dihadiri oleh Menkopolhukam, jajaran TNI, Ketua KPU, Ketua Bawaslu dan unsur masyarakat lainnya. 

"Kita melaksanakan kegiatan Bhayangkara Fun Walk, yang merupakan rangkaian kegiatan kita dalam melaksanakan Hari Bhayangkara 1 Juli 2023 nanti. Dimana kami mengambil tema 'Polri Presisi untuk Negeri Mewujudkan Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju'," kata Sigit di Lapangan Monas. 

Sebagaimana tema yang diusung, dalam kesempatan ini, Sigit menggaungkan tentang semangat menjaga persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Apalagi, saat ini sudah memasuki tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024. 

"Tentunya kegiatan kali ini merupakan perwujudan semangat dari kita semua. Ada TNI, Polri, ada KPU, Kominfo kemudian Bawaslu, masyarakat, para penyelenggara Pemilu, dan juga dikoordinir oleh Bapak Menko Polhukam (Mahfud MD)," ujar Sigit. 

Dengan adanya sinergisitas antar-elemen ini, Sigit menekankan bahwa menjadi kunci utama untuk merawat dan mempertahankan nilai persatuan-kesatuan. Sehingga, terwujudnya pesta demokrasi yang aman dan damai. 

"Ini adalah mewujudkan kebersamaan kita dalam mengantar perjalanan pemilu yang saat ini sudah masuk dalam tahapan. Harapan kita tentunya dengan semangat kebersamaan, semangat persatuan yang ada, kita bisa menjaga agar Pemilu 2024 yang akan kita laksanakan betul-betul berjalan dengan damai," ucap Sigit. 

Dalam Pemilu, Sigit menyatakan bahwa, perbedaan pendapat, pandangan dan pilihan adalah hal biasa dalam proses demokrasi. Namun, ditegaskan Sigit, seluruh perbedaan tersebut harus tetap dalam bingkai persatuan demi membawa Indonesia menjadi negara yang maju serta lebih baik lagi kedepannya. 

"Tentunya perbedaan pendapat itu biasa, karena memang didalam pemilu selalu ada perbedaan, selalu ada konflik. Namun konflik ini tentunya harus dikelola. Sehingga kemudian hasilnya pun juga betul-betul bisa mendapatkan pemimpin yang memang siap untuk mengantarkan Indonesia menuju indonesia Maju," tutur Sigit. 

Lebih dalam, Sigit menekankan, semangat untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045 harus menjadi hal utama yang dijaga oleh seluruh lintas elemen. Karena hal itu merupakan modal utamanya. 

"Tentunya ini adalah pertaruhan kita semua. Oleh karena itu kami selalu sampaikan jaga persatuan dan kesatuan, walaupun pilihan kita berbeda. Karena ini adalah modal yang sangat penting," kata Sigit. 

Indonesia, dikatakan Sigit, saat ini menjadi salah satu negara yang mendapatkan persepsi positif di kancah internasional. Hal itu terwujud ketika situasi global dilanda penuh dengan ketidakpastian. 

"Indonesia saat ini sudah di posisi yang sangat bagus. Posisi kita sudah on the track. Kita menjadi negara yang saat ini juga disegani di ASEAN, Asia dan negara G-20. Ini harus kita Pertahankan. Kalau kita bisa melaksanakan Pemilu dengan damai, tentunya kita bisa wujudkan demokrasi kita yang mapan," papar Sigit. 

Disisi lain, Sigit menyinggung soal adanya bonus demografi yang akan terjadi di Indonesia. Oleh sebab itu, Sigit menjelaskan apabila hal itu tidak bisa dimanfaatkan dengan baik maka akan merugikan Bangsa Indonesia kedepannya. 

"Dengan itu tentunya kita bisa memanfaatkan bonus demografi yang sudah di depan mata. sebaliknya kalau Pemilu ini kemudian terjadi masalah, maka potensi yang seharusnya kita bisa manfaatkan bonus demografi justru sebaliknya. Kerusuhan yang terjadi, dan kemudian kita justru mundur dan mungkin bisa terancam untuk tidak bisa menjaga apa yang sudah kita raih. Oleh karena itu kita dorong masyarakat, seluruh elemen bangsa untuk menjaga persatuan dan kesatuan," tegas Sigit. 

Sementara itu, Sigit menyebut, dengan terwujudnya Pemilu 2024 yang berjalan aman dan damai, hal tersebut dapat menyampaikan pesan di mata Internasional, bahwa proses demokrasi di Indonesia sudah mapan dan modern. 

"Perbedaan boleh ada namun persatuan dan kesatuan harus menjadi yang utama. Mari kita kawal dan jaga Pemilu yang ada, kita tunjukkan kepada dunia bahwa demokrasi Indonesia adalah demokrasi yang mapan, modern dan aman untuk memilih dan mendapatkan pemimpin nasional yang siap untuk menjadi nahkoda berikutnya untuk Indonesia Maju," tutup Sigit.



Sumbar, Serasinews.com - Dalam rangka menyemarakkan Hari Bhayangkara ke-77 tahun 2023, Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Polda Sumbar) mengadakan Gerak Jalan Santai. 

"Gerak jalan santai diadakan Minggu pagi tanggal 25 Juni 2023 yang dimulai pukul 06.30 WIB. Dibuka oleh bapak Kapolda Sumbar," kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan, S.Ik, Minggu (25/6).

Gerak jalan santai ini, katanya, dengan menempuh perjalanan sejauh 3 Kilometer yang dimulai dari Mapolda Sumbar, melewati Jalan Ujung Gurun, Jl. Veteran, Jl. Ahmad Yani, dan Finish di Mapolda Sumbar. 

"Berbagai macam hadiah menarik yang telah disediakan oleh Polda Sumbar. Juga ada doorprize sepeda motor yang didapat melalui undian," ujarnya. 

"Jadi selain untuk olahraga, juga bisa mendapatkan hadiah," pungkas Kombes Pol Dwi Sulistyawan menambahkan. 

Dalam gerak jalan santai tersebut, juga dihadiri oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, Danrem 032 Wirabraja Brigjen TNI Rayen Obersyl, Danlantamal II Padang Laksamana TNI Benny Febri, Danlanud Sutan Syahrir Kolonel Nav Saeful Rakhmat, Pejabat Utama Polda Sumbar, personel Polda, Bhayangkari Daerah Sumbar. 

Kemudian dari jajaran TNI AD, AL, AU, instansi terkait dan masyarakat Kota Padang. Selain itu, terlihat juga hadir dari komunitas disabilitas.

Dalam momen tersebut, Polda Sumbar menyediakan makanan gratis dan mendirikan sejumlah stand Bazar UMKM dari Bhayangkari Cabang se Sumbar serta masyarakat.

Pelepasan peserta gerak jalan santai ini, ditandai dengan pelepasan balon oleh Kapolda Sumbar, didampingi Forkopimda Sumbar. 

Sebelumnya, Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono, S.Ik. SH menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah ikut dan membantu serta mensukseskan dalam menyemarakkan Hari Bhayangkara ke-77. 

"Kami sebelumnya telah menyiapkan hampir 3.000 kupon undian, tapi ternyata yang hadir melebihi target. Namun yang tidak (masyarakat) kebagian kupon tidak usah khawatir, karena akan kami siapkan kembali sehingga bisa ikut undiannya," ungkap Kapolda.(*)



Satuan Tugas (Satgas) Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang dibentuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sudah mengungkap ratusan kasus TPPO. Dalam pengungkapannya, beberapa modus dilakukan para tersangka. Salah satunya yakni mengiming-imingi bekerja di luar negeri dengan gaji besar.

Salah satu kasus yang diungkap dengan modus tersebut diungkap Polres Brebes, Polda Jawa Tengah. Korban dijanjikan bekerja di Dubai, Uni Emirat Arab (UAE) dengan gaji yang tinggi.

Namun kenyataannya, korban hanya berada di penampungan dan selanjutnya di jual ke Arab Saudi sebagai Pekerja Rumah Tangga (PRT). Selama bekerja di Arab Saudi, korban tidak menerima gaji serta dipekerjakan tanpa mengenal waktu.

Korban pun minta dipulangkan ke Indonesia, namun baru dipulangkan setelah membayar Rp 20 juta.

Kasus lainnya dengan modus mengimingi kerja di luar negeri juga diungkap Polres Boyolali, Polda Jateng. Korban diimingi bekerja sambil kuliah dengan gaji SGD 2.700 per bulan. Namun pada kenyataannya empat korban yang telah membayar sejumlah uang tak kunjung diberangkatkan.

Akhirnya salah satu korban diberangkatkan namun di sana korban tak sesuai kenyataan yang dijanjikan pelaku.

Melihat modus tersebut, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan pun mengingatkan masyarakat untuk tak tergiur dengan iming-iming gaji tinggi bekerja di luar negeri. Ia juga meminta masyarakat tak mudah membayar sejumlah uang untuk bekerja di luar negeri.

"Masyarakat harus waspada dan hati-hati. Lebih baik gunakan jalur resmi jika ingin bekerja di luar negeri agar terjamin keamanan, hak dan lainnya," kata Ramadhan dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (24/6/2023).

Lebih lanjut, Ramadhan mengungkapkan bahwa sejak dibentuk Satgas TPPO, hingga kini sudah menangani sebanyak 511 Laporan Polisi (LP). Dari ratusan LP tersebut, sebanyak 598 tersangka telah dibekuk.

Ramadhan menuturkan, berbagai macam modus para tersangka menjerat para korban TPPO. Terbanyak yakni mengiming-imingi korban bekerja sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau Pekerja Rumah Tangga (PRT). Modus ini tercatat ada 386 kasus.

Modus lainnya yang terbanyak yakni para korban dijadikan Pekerja Seks Komersial (PSK). Angka dalam kasus ini yakni sebanyak 136. Dua modus lainnya TPPO ini yakni mempekerjakan korban sebagai Anak Buah Kapal (ABK) dengan 6 kasus dan eksploitasi anak sebanyak 34 kasus.

"Dari ratusan kasus yang ditangani Satgas TPPO Bareskrim Polri dan Polda jajaran, telah menyelamatkan korban sebanyak 1.744," kata Ramadhan.

Dari ribuan korban tersebut, Ramadhan merinci ada 777 korban perempuan dewasa dan 99 perempuan anak. Kemudian untuk korban laki-laki dewasa ada 819 dan laki-laki anak ada 49 orang.

Lebih lanjut, Ramadhan mengatakan, dari ratusan kasus yang diungkap, saat ini perkembangannya 100 kasus masuk tahap penyelidikan. Kemudian 384 di tahap penyidikan dan berkas sudah lengkap atau P21 ada satu kasus.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menekankan soal pemberantasan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di acara ASEAN Senior Officials Meeting on Transnational Crime (SOMTC) Leaders di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa, 20 Juni 2023. 

Mantan Kabareskrim Polri ini menuturkan, pada pertemuan SOMTC salah satu yang akan dibahas yakni Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Menurutnya, pembahasan TPPO ini sejalan dengan kesepakatan antara Presiden Jokowi dengan beberapa pemimpin negara, yang akan memberantas segala bentuk TPPO. Ia pun berjanji akan melindungi dan menjaga WNI dari korban TPPO.



Pasaman Barat, Serasinews.com – Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Basuki yang didampingi Kasat Reskrim AKP Fahrel Haris dan Kasi Humas AKP Rosminarti menggelar press release bersama wartawan untuk memberikan informasi terkait kasus pembunuhan yang menggemparkan wilayah tersebut, Jumat (23/06/2023).  

Kejadian ini melibatkan pelaku HM (20) dan menyebabkan korban, Azman Doni (35), warga Jorong Katimaha, Nagari Lingkuang Aua, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, meninggal dunia dengan bersimbah darah dilokasi kejadian.

Dalam press release tersebut, Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Basuki menjelaskan bahwa, kejadian pembunuhan terjadi pada hari Kamis, tanggal 22 Juni 2023, sekitar pukul 19.30 WIB. Lokasi kejadian berada di depan pencucian milik Ajai, Jorong Simpang Empat, Nagari Lingkuang Aua, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat.

Kapolres menjelaskan kronologi peristiwa yang berawal ketika korban sedang berteduh di lokasi kejadian di depan pencucian milik Ajai. Beberapa saat kemudian, pelaku HM tiba di tempat tersebut, dan terjadi pembicaraan antara pelaku dan korban. Tanpa diduga, pelaku yang telah mempersiapkan sebilah pisau dari kantong celananya tiba-tiba menusukkannya ke arah perut korban, menyebabkan luka robek dan usus korban keluar.

“Pelaku sudah mempersiapkan pisau yang disimpan didalam kantong celana pelaku sebelum melakukan aksinya, namun kita masih mendalami isi pembicaraan antara korban dengan pelaku, kita akan memaksimalkan meminta keterangan saksi-saksi dilokasi kejadian perkara pembunuhan ini,” ungkap Kapolres.

Hingga saat ini, motif di balik peristiwa ini masih dalam proses penyelidikan oleh Penyidik Sat Reskrim Polres Pasaman Barat. Pelaku masih enggan memberikan keterangan yang jelas kepada penyidik. Upaya penyelidikan yang telah dilakukan meliputi penangkapan pelaku dan pengumpulan seluruh barang bukti. Tempat kejadian perkara juga telah ditutup untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Kasat Reskrim Polres Pasaman Barat, AKP Fahrel Haris yang memimpin langsung kegiatan pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP) dan diback-up personel Polsek Pasaman dalam memberikan pertolongan kepada korban. Korban segera dilarikan ke Rumah Sakit Yarsi Ibnu Sina Simpang Empat guna mendapatkan pertolongan medis, sementara identifikasi terhadap kondisi dan luka korban dilakukan oleh dr. Doni Adrian di Rumah Sakit Islam Yarsi Ibnu Sina Simpang Empat. Hal ini dilakukan dalam rangka permintaan dan proses visum et revertum (VER).

Saat ini, pelaku dan barang bukti telah dibawa ke Polres Pasaman Barat untuk proses penyidikan lebih lanjut. Penyidik Sat Reskrim Polres Pasaman Barat menjerat pelaku dengan Pasal 340 Jo 338 KUHP, dengan ancaman hukuman maksimal hukuman mati.

Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Basuki, menegaskan komitmen Polres dalam menangani kasus ini dengan serius. Penyidik akan bekerja keras untuk mengungkap motif dibalik kasus pembunuhan ini, Kapolres juga megimbau kepada keluarga korban dan masayarakat untuk tetap tenang dan menghormati proses penyidikan yang saat ini sedang berlangsung. (HumasResPasbar)



Serasinews.com - Satuan Tugas (Satgas) Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Polri dan Polda jajaran yang dibentuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terus melakukan penindakan terhadap para pelaku TPPO.

Hingga per tanggal 22 Juni, Satgas telah menangani sebanyak 494 Laporan Polisi (LP). Dari ratusan LP tersebut, sebanyak 580 tersangka telah dibekuk.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, berbagai macam modus para tersangka menjerat para korban TPPO.

"Terbanyak yakni mengiming-imingi korban bekerja sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau Pekerja Rumah Tangga (PRT). Modus ini tercatat ada 375 kasus," kata Ramadhan dalam keterangan tertulisnya, Jumat (23/6/2023).

Salah satunya kasus yang diungkap oleh Polda Kepri. Dua orang korban yang akan dijadikan PMI diamankan oleh Polsek Batu Ampar, Polresta Barelang, Polda Kepri. Dalam pengakuannya, korban yang masih di bawah umur diimingi kerja di tempat biliard di Malaysia dengan gaji Rp 10 juta per 10 hari.

Lalu ada lagi kasus yang diungkap Polsek Kualuh Hili, Polres Labuhanbatu, Polda Sumatera Utara. Dalam kasus ini, aparat mengamankan beberapa TKI yang pulang dari Malaysia tidak sesuai prosedur.

Bahkan, untuk kepulangan ke Indonesia, para TKI ini harus dengan cara masuk ke dalam air laut untuk menuju perahu motor. Tak hanya di situ, para korban setelah berangkat naik perahu motor ditempatkan ke pinggir pantai yang banyak semak-semak, sebelum dijemput menggunakan motor.

Modus lainnya yang terbanyak yakni para korban dijadikan Pekerja Seks Komersial (PSK). Angka dalam kasus ini yakni sebanyak 132. Modus ini mempekerjakan korban wanita bahkan ada yang di bawah umur sebagai PSK melalui telepon atau aplikasi Online.

Salah satu kasus yang diungkap terjadi Bengkulu. Satgas TPPO Polda Bengkulu mengamankan pelaku yang sedang mengeksploitasi seksual terhadap anak yang masih berumur 14 tahun.

Ada juga kasus yang diungkap Polres Kutai Timur, Polda Kalimantan Timur yang menangkap seorang pria yang mempekerjakan wanita dengan modus open BO di salah satu tempat hiburan malam (THM) dengan tarit mencapai jutaan rupiah.

Dua modus lainnya TPPO ini yakni mempekerjakan korban sebagai Anak Buah Kapal (ABK) dengan 6 kasus dan eksploitasi anak sebanyak 32 kasus.

"Dari ratusan kasus yang ditangani Satgas TPPO Bareskrim Polri dan Polda jajaran, telah menyelamatkan korban sebanyak 1.671," kata Ramadhan.

Dari ribuan korban tersebut, Ramadhan merinci ada 762 korban perempuan dewasa dan 96 perempuan anak. Kemudian untuk korban laki-laki dewasa ada 764 dan laki-laki anak ada 49 orang.

Lebih lanjut, Ramadhan mengatakan, dari ratusan kasus yang diungkap, saat ini perkembangannya 92 kasus masuk tahap penyelidikan. Kemudian 375 di tahap penyidikan dan berkas sudah lengkap atau P21 ada satu kasus.

Dalam kesempatan ini, Ramadhan mengimbau kepada masyarakat untuk tak mudah tergiur dengan tawaran bekerja dengan gaji tinggi baik di dalam maupun di luar negeri. Ia meminta masyarakat memastikan apakah perusahaan penyalur tenaga kerja ini resmi. Hal tersebut dilakukan agar masyarakat mendapatkan hak-hak perlindungan sosial, kesejahteraan dan hukum.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menekankan soal pemberantasan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di acara ASEAN Senior Officials Meeting on Transnational Crime (SOMTC) Leaders di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa, 20 Juni 2023. 

Mantan Kabareskrim Polri ini menuturkan, pada pertemuan SOMTC salah satu yang akan dibahas yakni Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Menurutnya, pembahasan TPPO ini sejalan dengan kesepakatan antara Presiden Jokowi dengan beberapa pemimpin negara, yang akan memberantas segala bentuk TPPO. Ia pun berjanji akan melindungi dan menjaga WNI dari korban TPPO.



Pasaman Barat, Serasinews.com – Polres Pasaman Barat mengadakan acara spesial dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara yang ke-77 tahun 2023 dan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari yang ke-71 tahun 2023. Kegiatan ini diisi dengan mengunjungi dan penyerahan bantuan sosial (Bansos) kepada penghuni Panti Asuhan Aisyiyah Sungai Jernih Talu yang berada di Jorong Sungai Jernih, Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat, Rabu (21/06/2023).

Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Basuki yang didampingi oleh Ibu Ketua Bhayangkari Cabang Pasaman Barat Ny. Mutya Agung Basuki, beserta rombongan Pejabat Utama (PJU) Polres Pasaman Barat melaksanakan kegiatan anjangsana ke Panti Asuhan Aisyiyah Sungai Jernih.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kapolsek Talamau Iptu Yuli Dekri bersama Ibu Ketua Bhayangkari Ranting Polsek Talamau Ny. Yanti Yuli Dekri, serta personel dan anggota Bhayangkari Polsek Talamau.

Dalam kesempatan ini, sebanyak 55 paket sembako yang terdiri dari minyak goreng, beras, mie instan, dan gula diserahkan langsung oleh Kapolres Pasaman Barat dan Ketua Bhayangkari Cabang Pasaman Barat kepada 54 orang warga Panti Asuhan Aisyiyah Sungai Jernih. Jumlah tersebut terdiri dari 5 orang pengasuh dan 49 anak panti asuhan (9 orang laki-laki dan 40 orang perempuan).

Penyerahan bantuan ini dilakukan oleh Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Basuki dan Ibu Ketua Bhayangkari Cabang Pasaman Barat Ny. Mutya Agung Basuki. Bantuan sosial diterima langsung oleh Ketua Pengurus Panti Asuhan Yayasan Aisyiyah Sungai Jernih Bapak Muhamad Naim.

Kapolres Pasaman Barat menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk solidaritas dan empati serta wujud kepedulian Polri khususnya Polres Pasaman Barat terhadap masyarakat, terutama kepada penghuni Panti Asuhan Aisyiyah Sungai Jernih dalam berbagi rezeki.

AKBP Agung Basuki juga berharap bantuan tersebut dapat digunakan sebaik mungkin, sehingga dapat membantu meringankan beban dari penghuni Panti Asuhan. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan para warga panti asuhan dapat merasakan kebahagiaan dan mendapatkan manfaat yang nyata.

Pihak Ketua Pengurus Panti Asuhan menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak Kepolisian, khususnya Polres Pasaman Barat yang telah meluangkan waktu untuk mengunjungi Panti Asuhan Aisyiyah Sungai Jernih dan memberikan bantuan tersebut.

Selama kegiatan berlangsung hingga berakhir pada pukul 15.30 WIB, situasi tetap aman dan terkendali. Semoga kegiatan seperti ini dapat memberikan inspirasi bagi masyarakat dan melahirkan semangat kepedulian sosial yang lebih luas di tengah-tengah kita. (HumasResPasbar)

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.