Latest Post

 



Padang, Serasinews.com- Alumni SMP Muhamadiyah 6 Padang gelar reuni Akbar sekaligus mubes bertemakan "Taragak Basuo" pada hari Rabu, 20 Oktober 2021. 


Kegiatan tersebut digelar di SMP Muhamadiyah 6 Padang jalan Jhoni Anwar No.6, Kp. Olo, Kec. Nanggalo,  Kota Padang. Kegiatan ini juga dihadiri oleh  ratusan alumni dari berbagai elemen, mulai dari akademisi hingga wirausaha.


Maigus Nasir selaku Tokoh DRPRD Sumbar dan alumni SMP Muhamadiyah 6  Padang mengatakan

"Apresiasi yang luar biasa untuk Mubes hari ini, Motivasi yang luar biasa terhadap sekolah dan terhadap siswa karena ternyata alumni SMP 6 muhamadiyah Padang ini ada dimana-mana, ada di akademisi, menjadi dosen, menjadi guru, ada di birokrasi, menjadi kepala dinas dan berbagai pejabat kemudian ada juga di kesehatan di tenaga medis bahkan ada di dokter spesialis begitu juga di TNI, POLRI, kemudian di wiraswasta dan lain sebagainya"


Masih kata maigus anggota DPRD Sumbar, Tentu hal ini akan menjadikan motivasi terhadap siswa dengan melihat kiprah dan prestasi yang dimiliki alumni atau senior-seniornya.


Maigus Nasir sebagai tokoh Sumbar mengucapkan selamat kepada Yuldi Efendi sebagai ketua umum dan teman-teman lainnya yang ditunjuk sebagai pengurus dari Almuni SMP Muhamadiyah 6 Padang yang di tunjuk secara aklamasi untuk periode 2021-2026.


Tokoh Sumbar Maigus Nasir juga berharap dengan muncul di arena mubes hari ini merupakan kemauan dan semangat untuk berkolaborasi dengan  berbagai potensi-potensi yang ada pada alumni,  untuk sebuah sinergi yang menjadikan kekuatan untuk pengembangan usaha khususnya, harapnya.(WEP)



 Padang, Serasinews.com - Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mendorong kabupaten dan kota untuk memberikan subsidi tarif air PDAM agar cakupan pelayanan air bersih untuk masyarakat bisa terus ditingkatkan.

“Sebagian besar PDAM dari 16 kabupaten dan kota di Sumbar belum memiliki tarif sesuai Full Cost Recovery (FCR) sehingga sulit meningkatkan cakupan pelayanan air bersih. Salah satu solusi adalah dengan memberikan penyertaan modal atau subsidi dari ABPD,” katanya saat menghadiri diskusi bersama Kemendagri, BPKP, Pemda dan PD Perpamsi Sumbar serta Penandatanganan Pernyataan Bersama Komitmen Penerapan GCG pada Perumda Air Minum / PDAM se Sumbar di Hotel Balcone Bukittinggi, Rabu (15/9/2021).


Gubernur menyebut penyediaan akses air bersih bagi masyarakat adalah kewajiban pemerintah yang sebagian besar ditugaskan pada PDAM.

Namun karena tarif air PDAM belum CFR, maka perlu didukung dengan APBD melalui penyertaan modal atau subsidiDalam rangka pentingnya kebijakan pemerintah daerah dalam penerapan GCG dan penyesuaian tarif air minum. 


Berkaitan dengan itu Gubernur berkewajiban untuk menetapkan batas tarif atas dan taif bawah PDAM sebagai pedoman bagi bupati dan wali kota dalam menyesuaikan tarif air PDAM.

Mahyeldi menyebut dalam tiga tahun ke depan, Gubernur akan menetap batas tarif itu setiap tahun. bupati dan wali kota diminta juga melakukan penetapan penyesuaian tarif setiap tahun meskipun diputuskan tidak ada kenaikan tarif.


Sementara untuk penyertaan modal atau subsidi dari pemerintah kabupaten/kota untuk PDAM yang belum bisa menerapkan tarif FCR, akan dikawal melalui evaluasi APBD.

“Kita akan siapkan tim untuk mengevaluasi APBD kabupaten/kota guna memastikan adanya anggaran subsidi untuk penyediaan air bersih,” katanya.


Disamping itu Gubernur juga menegaskan agar PDAM bisa mengelola perusahaan berdasarkan prinsip good governance yaitu mengikuti nilai profesionalitas, akuntabilitas, transparansi, pelayanan prima, demokrasi dan partisipasi, efisiensi, efektivitas dan supermasi hukum.


Kasubdit BUMD Air Minum, Limbah dan Sanitasi Kementrian Dalam Negeri, Riris Prasetyo mengatakan untuk memberikan pelayanan terhadap hak masyarakat atas air bersih pemerintah daerah harus memberikan penyeraan modal atau subsidi kepada PDAM yang belum bisa menerapkan tarif FCR.

“Kalau tarif sudah FCR, PDAM seharusnya sudah bisa memberikan pelayanan dan meningkatkan cakupan pelayanan air bersih bagi masyarakat. Jika belum FCR maka kewajiban pemerintah daerah untuk memberikan penyertaan modal atau subsidi,” ujarnya.


Penyertaan modal dinilai menjadi mekanime paling tepat karena subsidi hanyalah solusi jangka pendek untuk satu dan dua tahun saja.

Sementara itu sesuai Permendagri 21 tahun 2020 ditegaskan Gubernur berkewajiban menetapkan batas atas dan batas tarif setiap tahun untuk dijadikan acuan oleh kepala daerah.

Batas atas untuk 10 M3 air bersih tidak boleh lebih dari 4 persen dari UMR di masing-masing provinsi.


Sementara Direktur Pengawasan Badan Layanan Umum Daerah, Badan Usaha Jasa Air, BUMD dan BUMDes, BPKP, Juliver Sinaga mengatakan pihaknya ditugaskan untuk melakukan pengawasan dalam upaya pencapaian program akses pelayanan air minum yang ditargetkan dalam RPJMN 2020-2024.


“BPKP melakukan pengawasan intern terhadap program pemerintah terhadap pelayanan akses air bersih serta tata kelola perusahaan yang baik,” ujarnya.

Ketua PD Perpamsi Sumatera Barat Bpk Hendra Pebrizal menyebut saat ini dari 19 kabupaten dan kota baru 16 kabupaten dan kota yang telah memiliki PDAM. Tiga daerah yang belum adalah Mentawai, Pariaman dan Dharmasraya.

Ia mengatakan selama ini PDAM kesulitan dalam meningkatkan kualitas layanan dan keterjangkauan pada konsumen karena tarif belum FCR.

Karena itu ia menilai penting kebijakan kepala daerah untuk penyesuaian tarif air atau memberikan penyertaan modal/subsidi bagi PDAM.


Menurutnya beberapa PDAM sudah mengedepankan prinsip efesiensi namun belum bisa menutupi kebutuhan operasional. Ditambah lagi harga material untuk produksi air, operasional pemeliharaan jaringan perpipaan, logistik dan bahan kimia semakin meningkat.


Jika penyesuaian tarif disetujuai, maka akan mempertimbangkan beberapa hal diantaranya keterjangkauan, keadilan, mutu pelayanan, pemulihan biaya, efisiensi pemakaian air, transparansi dan akuntabilitas serta perlindungan air baku.


Hadir dalam penandatanganan Pernyataan Bersama tersebit Direktur Pengawasan Badan Layanan Umum Daerah, Badan Usaha Jasa Air, BUMD dan BUMDes, BPKP, Juliver Sinaga, MM,. Ak, Kasubdit BUMD Air Minum, Limbah dan Sanitasi Kementrian Dalam Negeri, Riris Prasetyo M.Kom, Walikota, Bupati, Kepala Biro Perekonomian Provinsi, dan Kabag Perekonomian se-Sumatera Barat, Ketua PD Perpamsi Sumatera Barat Bpk Hendra Pebrizal, S.Sos, MM serta para Direktur dan Dewan Pengawas Perumda Air Minum/PDAM Se- Sumatera Barat. (Biro Adpim Sumbar). (WEP)


 Padang, Serasinews.com - Direktur Teknik Perumda AM Kota Padang, Andri Satria langsung menyambut kedatangan Direktur Perumda AM Tirta Raflesia Bengkulu di ruang rapat lantai 2, kantor pusat Perumda AM Kota Padang (15/09/21).


Rombongan yang berjumlah 9 orang ini,  dipimpin langsung oleh Direktur Perumda AM Tirta Raflesia, Ibu Siti Yuningsih. Kunjungan ini bermaksud untuk mengetahui sistem penghapusan aset dan hal lain yang menyangkut kesamaan sistem di perusahaan.


Direktur Teknik Perumda Air Minum Kota Padang, Andri satria mengucapkan selamat datang dan terimakasih kepada Direktur Perumda AM Tirta Raflesia dan rombongan, yang telah memilih Perumda Air Minum Kota Padang sebagai tempat Study Tiru dan berbagi pengetahuan antar sesama Tukang Ledeng.


Dirtek menyampaikan banyak hal, salah satunya bagaimana memotivasi karyawan untuk bekerja lebih giat dengan memperhatikan kualitas, sehingga kinerja masing-masing individu dapat terukur.  Selain itu juga dibahas mengenai sistem  penghapusan aset, pencatatan meter dan lainnya.


Semoga apa yang telah didiskusikan pada hari ini, bisa membantu peningkatan kinerja operasional dan layanan kepada pelanggan di Perumda AM Tirta Raflesia Bengkulu. (WEP)


PATI
, Puncak kontroversial menjelang pemilihan Ketua Paguyuban Solidaritas Perangkat Desa Kabupaten Pati (Pasopati) satu periode mendatang rupanya terjawab sudah, Hal itu dikuatkan dengan ditutupnya pendaftaran calon ketua Pasopati hari ini, Senin (13/09/2021) di Kantor Sekretariat yang beralamat di Jl.Agil Kusumadya No.15 Pati.(13/09).


Adapun dimenit terakhir, sekitar pukul 12.00 Wib panitia pelaksana pemilihan Ketua Organisasi Kepala Desa itu secara resmi telah menutup pendaftaran sebagai calon kandidat Ketua Pasopati.


Maka hari ini ada lima (5) nama kandidat yang siap berlaga di ajang kompetisi pemilihan ketua yang rencananya akan berlangsung pada hari Sabtu Tanggal 18 September 2021 mendatang.


Dalam Pengumuman nama calon ketua tersebut, di bacakan secara langsung oleh Ketua Pelaksana Pemilihan Ketua Pasopati Nabiayanto,S.H


Adapun dari lima (5) nama kandidat tersebut diantaranya, Saman (Kepala Desa Sukobubuk), Sutrisno (Kepala Desa Sumbermulyo), Pandoyo (Kepala Desa Tegalharjo), Maksum (Kepala Desa Talun) dan Ahmad Rifa'i, M.H (Kepala Desa Dukuhseti).


"Berkat dukungan dan dorongan dari teman-teman kepala desa, hari ini saya telah mendaftarkan diri sebagai calon ketua Pasopati satu periode mendatang," ujar Ahmad Rifa'i,M.H saat di konfirmasi Media ini usai menyelesaikan berkas persyaratan di Kantor Sekretariat Pasopati.


Lebih lanjut dirinya juga menyampaikan, Bahwa pencalonannya tersebut berawal dari beberapa perwakilan kepala desa yang tersebar di seluruh perwakilan di tingkat Kecamatan.


Sementara itu di tempat yang sama, Ahmad Purwanto Kepala Desa Kauman Kecamatan Juana juga menuturkan, bahwa pihaknya beserta beberapa perwakilan dari tiap kecamatan siap mengawal demi suksesnya pemilihan ketua Pasopati yang diusungnya bersama teman-teman kepala desa.


"Intinya siapapun yang bakal menjadi ketua Pasopati kedepan, adalah supaya mengedepankan kepentingan bersama, serta selalu memperjuangkan hak-hak khususnya kepala desa, sesuai dengan koridor dan amanah undang-undang," kata Ahmad Purwanto Kepala Desa Kauman Kecamatan Juana siang ini.


Selain itu, Muhammad Ali Zudi Kepala Desa Tunjungrejo berkata bahwa pihaknya dan beberapa kepala desa yang ada di Kecamatan Margoyoso juga siap mendukung adanya kandidat dari Pati Utara tersebut.


"Kami bersama yang lain, telah menyatakan siap untuk mendukung saudara Ahmad Rifa'i (Kepala Desa Dukuhseti) untuk menjadi Ketua Pasopati satu periode mendatang," tegas Muhammad Ali Zudi.


Sementara itu, Bahrun (Kepala Desa Kepohkencono Kecamatan Pucakwangi) juga menyampaikan dukungannya terhadap kandidat (Ahmad Rifa'i) untuk menjadi Ketua Pasopati.


"Kami bersama kepala desa angkatan 65 secara kompak dan bersatu untuk memberikan dukungan kepada saudara Ahmad Rifa'i untuk bisa menjadi Ketua Pasopati,"cetus Bahrun saat di konfirmasi Awak Media.(@Gus)


 Jakarta, Serasinews.com - Bertempat di Dian Ballroom Raffless Hotel Jakarta, ajang penghargaan TOP BUMD AWARDS 2021 katergori Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) kembali digelar oleh Majalah Top Business bersama Institut Otonomi Daerah (I-OTDA) dan Lembaga Kajian Nawacita (LKN), serta beberapa lembaga tim penilai.


Acara ini diselenggarakan secara berkesinambungan setiap tahun sejak 2016. Dengan penerapan prokes yang ketat, lebih dari 600 peserta termasuk Kepala Daerah dan Top Manajemen BUMD seluruh Indonesia hadir yang dibagi dalam 2 sesi acara, Sore dan Malam.


Kali ini Walikota Hendri Septa menerima penghargaan tingkat nasional yakni penghargaan “Top Pembina BUMD Tahun 2021”.

Penghargaan ini dipersembahkan dari Majalah Top Bussiness bekerja sama dengan Institut Otonomi Daerah (I-OTDA) yang didukung beberapa lembaga, asosiasi dan Konsultan bisnis.


Penghargaan tersebut diterima Hendri Septa dari Prof Dr. Djohermansyah Djohan selaku Ketua Dewan Juri TOP BUMD 2021 pada Malam Penganugerahan TOP BUMD Award 2021 di Hotel Rafles Jakarta, Jumat (10/9/2021).

Di kesempatan yang sama, Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda Air Minum) Kota Padang, Hendra Pebrizal juga mendapatkan penghargaan sebagai TOP CEO BUMD 2021. Begitu juga dengan Perumda Air Minum Kota Padang mendapat penghargaan Top BUMD Awards 2021 Bintang Lima.


Seperti diketahui, kategori penghargaan ini diraih berdasarkan kriteria BUMD dengan nilai kinerja yang baik. Begitu pula banyak melakukan improvement/inovasi dan perbaikan sekaligus telah berkontribusi dalam pembangunan daerah serta tetap memiliki strategi dan inovasi dalam masa pandemi Covid-19 yang masih mewabah.

“Alhamdulillah, atas nama Pemerintah Kota Padang kami tentu bersyukur atas diterimanya penghargaan ini. Penghargaan tersebut merupakan prestasi yang luar biasa yang diraih Kota Padang di masa pandemi Covid-19. Ini kami persembahkan buat warga Kota Padang tentunya,” ujarnya kepada wartawan usai menerima penghargaan.


Penghargaan yang berhasil diraih diantaranya adalah :

1. Top Pembina BUMD 2021

Walikota Padang – Hendri Septa

2. Top BUMD Awards 2021 Bintang 5

Perumda Air Minum Kota Padang

3. Top CEO BUMD 2021

Direktur Utama – Hendra Pebrizal

Katergori ini dapat diraih bedasarkan kriteria BUMD dengan nilai kinerja yang baik, banyak melakukan improvement/inovasi dan perbaikan, serta telah berkontribusi dalam pembangunan daerah, selain itu tetap memiliki strategi dan inovasi dalam masa pandemi. Penghargaan langsung diserahkan oleh Ketua Dewan Penyelenggara M. Luthfi Handayani, MM, MBA dan Ketua Dewan Juri Prof. Dr. Djohermansyah Djohan, MA.

Menteri BUMN, Erick Thohir dalam sambutannya yang mewakili Presiden RI mengatakan peran BUMD sangatlah penting untuk jadi mitra serta menaikan aktifitas usaha didaerah.


Walikota Padang, Hendri Septa mempersembahkan penghargaan ini untuk masyarakat Kota Padang.

“Terimakasih Masyarakat Kota Padang

Terimakasih Pelanggan Tercinta Perumda Air Minum Kota Padang,” ujar Wako Hendri Septa yang di damping oleh dirut Hendra Pebrizal. (WEP)

 

Padang-- Ketua KNPI Kabupaten Solok Arif Firman Bachtas, SH sangat menyayangkan atas kerusuhan yang terjadi pada saat sidang paripurna di kantor DPRD Kabupaten Solok kemarin. 

" Dalam proses pemerintahan dinamika itu merupakan hal yang wajar tetapi kalau sudah sampai membuat situasi menjadi tidak kondusif dengan cara yang terkesan tidak mencerminkan seorang tokoh sekaligus wakil rakyat yang dipilih rakyat terkusus oleh kaum pemuda tentu ini bukan sebuah yang baik", ungkapnya pada kamis, (19/8/2021).

Semua yang terjadi pasti ada sebab dan akibatnya, dua ego antara Bupati Kabupaten Solok dan Ketua DPRD Kabupaten Solok yang tidak sejalan dalam pandangannya, kami berharap dari pemuda semua kisruh ini bisa selesai agar Kabupaten Solok bisa menjadi Kabupaten terbaik di Sumbar sesui Visi dan Misi Bupati, pungkasnya. 

Menurut dia ini merupakan contoh yang tidak baik bagi pemuda kedepannya, seorang wakil rakyat tentu harus menjadi panutan dan pedoman bagi masyarakatnya yang telah mewakili masyarakat, terangnya.

Masih kata dia, untuk hal yang terjadi di Kabupaten Solok saat ini kami KNPI akan membicarakan dengan kawan-kawan pengurus KNPI terhadap langkah yang akan kami ambil kedepan dengan situasi di Kabupaten Solok yang sudah terjadi.

Dalam hal ini KNPI Kabupaten Solok siap menjadi mediator supaya agar kedua belah pihak dapat bersatu dan tidak berlarut-larut. Apa bila ini terjadi sangat lama maka yang akan dirugikan tentu masyarakat juga.

" ini sudah mebjadi isu Nasional dengan beredarnya vidio di media sosial dengan telah ditonton oleh masyarakat luas", paparnya. 

Senada dengan itu Salah seorang Anak Nagari Kabupaten Solok Dede Darman, ST sangat menyayangkan yang terjadi pada saat sidang RPJMD di DPRD Kabupaten Solok. 

Dalam vidio yang tersebar di media sosial sangat tidak pantas terjadi, yang mana seorang anggota dewan seharusnya menjadi panutan dan contoh bagi masyarakat bukan seperti anak SD seperti itu. 

Apa bila keributan yang terjadi memperjuangkan kepentingan masyarakat itu baru ok tetapi sebaliknya apa bila ribut memperjuangkan kepentingan golongan itu jelas tidak benar. 

Maka dari itu saya berharap kepada pemerintah dan DPRD Kabupaten Solok inj bisa cepat terselesaikan dengan sebagaimana mestinya, tutup Dede.(SRP) 


Padang-- Partai Golongan Karya (GOLKAR)  Kecamatan X Lubuk Begalung gelar musyawarah Kecamatan Pada Senin, (2/8/2021) di Aula Kantor Camat Lubeg. 

Setelah melalui proses aklamasi Dede Darman, ST terpilih untuk pimpin Golkar Kecamatan Lubuk Begalung untuk periode 2021-2025.

Ketua DPD I Golkar Kota Padang Iqra,  saya berharap silaturahmi antara kita dapat semakin erat. Dengan eratnya tali silaturahma antara kita maka Partai Golkar akan semakin jaya. 

"Dengan penuh semangat kita berharap partai golkar menjdi partai pemenang di masa akan datang", ungkapnya. 

 Kami berhrap kepada ketua terpilih nanti agar cepat melakukan konsilidasi dan musawarah dengan seluruh kelurahan yang ada di Kecamatan Lubeg, jelasnya. 

Kecamatan Lubek merupakan Dapil III yang mana kita targetkan 3 kursi untuk DPRD Kota Padang, tegasnya. 

Tentu semua itu kata dia,  kita bisa berjuang untuk masyarakat dan bisa mengambil hati masyarakat serta bisa memperjuangkan hak-hak masyarakat, pungkasnya. 

Kami optimis akan merebut kursi ketua DPRD Kota Padang, tentu tidak terlepas dari usaha dari para pengurus dan kader partai Golkar yang ada, katanya. 

Sementara itu ketua Golkar Kecamatan Lubeg Terpilih Dede Darman, ST mengatakan sangat berterima kasih kepada seluruh pengurus partai Golkar yang telah mendukung dan mensuport atas terpilihnya menjadi ketua Golkar Kecamatan Lubeg periode 2021-2025.

"Alhamdulillah dengan amanah ini kedepan saya akan lebih optimis dan lebih giat menjalankan roda partai Golkar di Kecamatan Lubeg khususnya" cakapnya. 

Di dapil III Yang mana semula hanya satu kursi kedepan kami targer 3 kursi untuk DPRD Kota Padang. Semoga ini merupakan awal perjuangan untuk lebih baik kedepan, tutupnya. (SRP) 

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.